Mohon tunggu...
AYU PURNAMASARI
AYU PURNAMASARI Mohon Tunggu... Editor - AYU PURNAMASARI - An Educator

Menyukai bidang bahas Inggris, pendidikan, translator, dan content creator.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pendidikan Karakter pada Digitalisasi Pembelajaran

8 Maret 2023   12:13 Diperbarui: 8 Maret 2023   12:20 555
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan merupakan salah satu hal penting untuk tercapainya suatu tujuan dalam membangun suatu bangsa. Proses pembelajaran dan cara guru dalam menyampaikan suatu informasi merupakan suatu hal yang penting dalam pendidikan. Dalam dunia pendidikan saat ini, dari masa ke masa terus mengalami perkembangan secara signifikan terutama dalam dunia digital sebagai sarana dalam pembelajaran disekolah. Dimana secara langsung hal ini menuntut para guru untuk memaksimalkan teknologi digital agar peserta didik kita memiliki kemampuan digitalisasi untuk mendapatkan informasi dengan begitu mudah.

Dalam pembelajaran dikelas, seorang guru harus mampu memanfaatkan teknologi digital secara efektif, aktif, efisien, dan memaksimalkan kreatifitas peserta didik kita. Hal ini bertujuan agar seorang guru mampu inovatif dalam pembelajaran agar peserta didik mampu memahami dan mengaplikasikan pembelajaran berbasis teknologi digital, sehingga peserta didik lebih mudah memahami pembelajaran dan menyenangkan tentunya.

Kemajuan digitalisasi dalam dunia pendidikan saat ini memiliki beberapa urgensi yang penting karena dapat meningkatkan kemampuan afektif dan kognitif peserta didik kita seperti:

  1. Digitalisasi meningkan kemampuan para guru untuk menyampaikan materi pembelajaran dimana guru bisa mengetahui penggunaan media digital dan pengaplikasiannya dalam pembelajran.
  2. Digitalisasi juga mampu meningkatkan mutu pembelajaran, sehingga peserta didik mendapatkan pengalaman baru dalam penggunaan media digital dalam pembelajaran. Sehingga peserta didik bisa lebih mudah memahami dan aktif dalam pembelajaran.
  3. Digitalisasi ini juga memenuhi tuntutan paradigma baru, dimana seorang guru merasa tertantang dalam mempelajari dunia digital yang disesuaikan dengan materi pembelajaran yang akan disampaikan.
  4. Digitalisasi ini juga mampu memenuhi kebutuhan peserta didik kita, dimana peserta didik memiliki fasilitas dengan menggunakan media pembelajaran yang disediakan guru dan dapat mempermudah serta memperjelas materi yang disampaikan oleh guru.
  5. Digitalisasi juga akan memenuhi kebutuhan masyarakat sekarang ini, karena secara tidak langsung peserta didik mengetahui dan mendalami bagaimana cara mengaplikasikan media pendukung dalam pembelajaran.

Hadirnya dunia digital yang berada dalam pendidikan saat ini memberikan dampak positif bagi peserta didik, guru, dan sekolah. Dengan hadirnya digitalisasi dari segi suasana pembelajaran, proses pembelajaran dari segi kemampuan pedagogic, ketrampilan dan kolaborasi serta pola berpikir kritis peserta didik. Dari beberapa hal tersebut tentu akan membentuk karakter peserta didik secara langsung.

Pendidikan karakter harus diaplikasikan dalam digitalisasi pendidikan karena mengingat begitu banyak karakter peserta didik yang lemah dan bahkan jauh dari nilai-nilai kemanusiaan. Karena dengan adanya pendidikan karakter didunia digital saat ini akan membentuk kepribadian peserta didik yang memiliki sikap santun, beretika baik, memiliki tanggungjawab dan memiliki rasa solidaritas yang tinggi dalam setiap kondisi. Hal ini juga diungkapkan Kemendikbud tahun 2016 bahwa pendidikan karakter akan sangat mempengaruhi karakter peserta didik cukup signifikan dalam nilai religious, nilai kebangsaan, nilai kebersamaan, kemandirian dan nilai integrasi peserta didik dalam dunia pendidikan.

Harapannya, pendidikan karakter dalam digitalisasi pendidikan bisa diterapkan untuk peserta didik kita karena tujuan pendidikan bukan hanya peserta didik mampu mengikuti perkembangan dunia digital saja tetapi juga memiliki nilai dan karakter yang mulia untuk bangsa, negara, dan agama.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun