Mohon tunggu...
Lingga Madu
Lingga Madu Mohon Tunggu... -

An MBA Scholar, A Wealth Manager, A Movie Otaku, and A Dog Lover.

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Emas Sebagai Instrumen yang Defensif

5 September 2011   10:43 Diperbarui: 26 Juni 2015   02:13 240
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Terdapat 2 kata kunci untuk investasi emas yakni : "defensif" dan "liquid". Mari kita bahas satu per satu. Dimulai dari "defensif".


  1. Proverb terkenal dalam investasi emas : 1 Dinar Emas = 1 ekor kambing. Dari jaman Nabi hingga jaman iPad.
  2. Ini artinya : secara teoritis daya beli emas relatif tidak berubah dari beribu-ribu tahun yang lalu sampai saat ini.
  3. Esensi dari investasi emas adalah mempertahankan (defend) daya beli Anda dan  dari serangan inflasi.
  4. Sehingga, emas adalah instrumen investasi unik yang bisa dipakai untuk jangka waktu pendek, menengah, maupun panjang.
  5. Emas juga disebut instrumen defensif karena : semakin buruk kondisi ekonomi = semakin tinggi nilai emas
  6. Sebaliknya, saham : semakin baik kondisi ekonomi = semakin tinggi nilai saham
  7. Emas dan saham ibarat seperti perisai dan pedang. Ketika kita sedang diserang (ekonomi jelek) pakailah perisai. Ketika kita mau menyerang (ekonomi bagus) pakailah pedang. Credits to aryo.
  8. Sehingga untuk jangka panjang > 5 tahun, investasi saham jauh lebih bagus dari emas. Kecuali negara Anda resesi 5 tahun berturut-turut :P


Untuk "liquid" akan kita bahas di kesempatan selanjutnya ;)

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun