Mohon tunggu...
Linggahayu
Linggahayu Mohon Tunggu... Mahasiswa - Ilmu Komunikasi

Mahasiswi mendekati semester akhir yang dapat dikontak melalui Instagram @linggahayu. Menyukai segala sesuatu yang tidak buru-buru, cita-cita slow living di kota yang dingin.

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Wisata Sepanjang Masa, Alun-Alun Kidul Yogyakarta

11 Juni 2022   19:08 Diperbarui: 11 Juni 2022   20:25 2262
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Berbicara tentang tempat yang wajib dikunjungi saat ke Yogyakarta, tentu Alkid tidak boleh terlewatkan. Wisata malam yang menyajikan deretan kuliner dan tanah lapang untuk bersantai menikmati inidahnya malam di Yogyakarta, tempat ini beralamat di Jl. Alun-Alun Kidul, Patehan, Kraton, Kota Jogja, DI Yogyakarta.

Tempat ini terletak di belakang Kraton Yogyakarta. Selain Alun-alun Selatan (alun-alun kidul), Yogyakarta juga memiliki Alun-alun Utara (alun-alun lor). Letak kraton Yogyakarta sendiri berada pada garis imajiner yang menghubungkan antara Pantai Parangtritis, Keraton, dan Gunung Merapi.

Tempat ini memiliki cerita, latar belakang dibangunnya belakang keraton yang tampak seperti bagian depan katanya bertujuan agar tidak seperti membelakangi laut selatan. Konon Raja Mataram memiliki hubungan magis dengan Ratu Kidul. Mitos lain yang dipercaya adalah, ketika anda berhasil melewati antara dua beringin yang sejajar (masangin) anda akan mendapat apa yang anda inginkan. Namun nyatanya, banyak orang yang tidak berhasil melewati titik antara tersebut. Kebanyakan malah berbelok ke berbagai arah dan menjauh dari tujuan.

Dua Beringin Alun-alun Kidul / Dokumen Pribadi
Dua Beringin Alun-alun Kidul / Dokumen Pribadi

Pada Alun-alun kidul, selain tanah lapang yang dapat digunakan untuk bersantai juga terdapat berbagai macam kuliner. Pada bagian paling depan, dekat dengan pintu masuk anda dapat menemukan Es Goreng legend yang dijual oleh Pak Gatot. Artikel Pak Gatot sendiri pernah saya publish di Kompasiana yang mana link dari artikel akan saya cantumkan di akhir artikel.

Masuk kedalam, anda dapat berjalan terlebih dahulu untuk explore pasar langenastran ini. Pasar Langenastran sangat populer di media sosial. Jika anda mengetik rekomendasi kuliner Yogyakarta pada search bar di Tik Tok, Twitter, maupun Instagram, Pasar Langenastran pasti merupakan salah satunya.

Berbagai kuliner yang memanjakan lidah terdapat disini. Dengan harga standar, anda dapat menikmati makanan sembari duduk kembali pada Alun-alun.

Selain itu juga terdapat odong-odong yang dapat disewa untuk mengelilingi alun-alun. Satu unit odong-odong dapat dinaiki 4-5 orang. Jangan sendirian yaa, berat, hehe.

Untuk parkir motor, dikenakan biaya 4.000 rupiah, terakhir saya ke alun-alun kidul adalah bulan mei 2022. Jika terdapat perubahan harga, mungkin tidak jauh dari harga yang saya dapatkan. Biasanya alun-alun ini ramai mulai pukul 16.30 WIB, dan bertahan keramaiannya hingga malam hari.

Alun-alun Kidul pada sore hari / Dokumen Pribadi
Alun-alun Kidul pada sore hari / Dokumen Pribadi

Alun-alun ini menjadi tempat wisata dengan budget yang minim. Tak heran jika alun-alun selalu ramai dari pengunjung sekitar maupun luar kota. Bahkan, pengunjung dari luar negeri juga kerap ditemukan disini.

Suasana malam hari di Alun-alun kidul sangat menyenangkan, lampu-lampu yang menerangi tanah lapang tersebut membawa vibes tenang bagi pengunjung. Mungkin hal yang sedikit disayangkan adalah, masih banyak pengemis maupun promotor dari suatu produk atau brand yang kerap menyita waktu pengunjung. Sekali-dua kali mungkin tidak apa, tetapi jika kita menjadi incaran banyak promotor-pengemis, hal tersebut agak menyebalkan.

Rekomendasi saya jika anda ingin mencoba kuliner di Alun-alun Kidul Yogykarta adalah, es goreng Pak Gatot yang hanya seharga 5.000 rupiah, bahkan masih didoakan yang baik-baik oleh bapaknya. Wah strategi marketing yang sangat oke untuk masyarakat Indonesia yang rata-rata membeli karena penjualnya baik, haha. Nggak juga, es ini sangat memorable dan reccomended untuk semua kalangan. Dicoba, ya!

Banyak rekomendasi kuliner lain, mungkin steak ayam yang sedang ramai di Tik-Tok yang juga bertempat di Pasar Langenastran, ada juga aneka dimsum bertema prasmanan, atau eskrim dengan cone berbentuk ikan maupun waffle, dan lain sebagainya.

Mari berkunjung dan nikmati kuliner yang tersedia, itung-itung, membantu perekonomian UMKM.

Artikel es goreng Pak Gatot dapat dibaca disini : 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun