Mohon tunggu...
Linggahayu
Linggahayu Mohon Tunggu... Mahasiswa - Ilmu Komunikasi

Mahasiswi mendekati semester akhir yang dapat dikontak melalui Instagram @linggahayu. Menyukai segala sesuatu yang tidak buru-buru, cita-cita slow living di kota yang dingin.

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Beli Es Goreng Gratis Jodoh, Hanya di Alkid Yogyakarta

10 Mei 2022   23:26 Diperbarui: 12 Mei 2022   11:45 943
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menjual es dengan cara yang unik, Pak Gatot yang berjualan di bagian depan gapura atau jalan masuk gang yang didalamnya berisikan aneka macam kuliner memiliki ciri khas saat menjajakan dagangannya. Beliau menggunakan seperangkat microfon dan speaker untuk mempromosikan Es Goreng, tidak hanya dengan menginformasikan produk yang dijual, Pak Gatot juga menyuarakan template ikonik andalannya.

Pak Gatot tidak lupa selalu mengatakan kepada pelanggan "semoga cepat dipertemukan dengan jodohnya" dengan pembawaan beliau yang ramah dan asyik, penulis memberanikan diri meminta izin memfoto beliau dan meminta izin pula untuk dimuat dalam artikel.

dokumen pribadi
dokumen pribadi

Dengan senang hati Pak Gatot tersenyum lalu memakai masker setelah satu jepretan pertama. "biar prokes neng" lalu kami tertawa kecil dan jepretan kedua akhirnya selesai. Setelah penulis berterimakasih, Pak Gatot kembali melayani pembeli lainnya. Tenang saja, saat meminta potret Pak Gatot, penulis memastikan bahwa tidak mengganggu jalannya kegiatan berjualan Pak Gatot ataupun membuat pembeli lain mengantre terlalu lama.

dokumen pribadi
dokumen pribadi

Hanya dengan Rp. 5000; kita bisa mendapatkan sepotong panjang es goreng dengan rasa pilihan. Coklat, melon, strawberry dan vanilla. Penyajian Es Goreng bukan seperti namanya yang menuliskan Goreng, tetapi Es dengan rasa pilihan dicelupkan kedalam coklat cair yang akan membeku melapisi es tadi dikarenakan suhu es yang dingin. Di beberapa daerah, makanan ini disebut Es Potong.

Jajanan jadul ini layaknya salah satu representatif jajanan 90-an. Disajikan dengan sederhana, dengan harga yang terjangkau membuat Es ini diminati semua kalangan. Rasanya segar dan ringan, tidak terlalu manis sehingga cocok dijadikan makanan di segala kondisi.

Selain Es Goreng, Kuliner lain di Alun Alun Kidul Yogyakarta sangat beragam. Aneka korean food seperti odeng, topoki, dan lain lain, sampai chinese food seperti dimsum dan sebagainya atau makanan lokal tersedia dengan berbagai macam.

Tempat parkir motor berada di sisi-sisi lapangan. Masuk saja, nanti diarahkan. Jangan takut tidak ada tempat, meskipun suasana ramai apalagi saat weekend, tukang parkir di Alkid sangat pandai menyempilkan motor di lahan yang cukup luas namun padat itu.

dokumen pribadi
dokumen pribadi

Biasanya, pengunjung menikmati kuliner dengan duduk di rerumputan Alun-alun. Atau hanya duduk saja menikmati indahnya suasana juga tidak dilarang. Namun, namanya juga Yogyakarta. Sepertinya di sudut ramai manapun anda duduk bersantai, pasti ada saja tawaran tawaran buka rekening oleh suatu bank, atau suatu organisasi yang sedang danusan (danus= dana usaha), menjual makanan dengan harga yang rata rata sama meskipun oleh organisasi yang berbeda. Tipsnya, jika tidak berminat, sebelum melanjutkan promosi lebih jauh anda bisa langsung menolak dengan gestur tangan sedemikian rupa. Jangan lupa bilang "maaf mas, mba" yaa.

dokumen pribadi
dokumen pribadi

Tidak ada salahnya membantu memang. Jika ingin membantu mereka, bantu saja. Tetapi beberapa orang hanya ingin menikmati suasana saja. Jadi, penulis menyertakan tips yang ampuh-tidak ampuh karena beberapa diantaranya akan kekeuh. Hehe.

Alun-alun Kidul Yogyakarta sendiri dapat ditempuh menggunakan motor, mobil atau transportasi online. Cocok untuk tempat yang dikunjungi bersama teman, sahabat, pacar atau jika ingin biaya jajan tersubsidi, ajak orang tua anda :D

Penulis merekomendasikan Churros sebagai menu selain es goreng. Tempatnya berada pada sisi alun alun, bukan dalam gang seperti es goreng pak gatot. Churros baru digoreng ketika anda memesan, jadi disajikan hangat bersama saus pilihan anda. Menu tersebut seharga Rp.13.000; sangat worth it untuk makanan dengan porsi yang lumayan banyak. Selain itu, coba juga kopi dengan kedai yang terlihat klasik di sisi alun alun. Meskipun pembuatannya cukup lama, rasanya otentik dengan harga standar.

Dari keseluruhan Alun-alun kidul Yogyakarta, apa hal yang anda suka atau rekomendasikan untuk penulis dan pembaca lain? Kolom komentar selalu terbuka untuk seluruh masukan anda. J

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun