Mohon tunggu...
Linda Septiana
Linda Septiana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa PG Paud Semester 3 STKIP Muhammadiyah kuningan

Dunia anak

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tersirat dalam Hening: Suara Hatiku yang Abadi

20 Agustus 2023   21:20 Diperbarui: 21 Agustus 2023   00:10 226
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kadang pula, ia menggelegar seperti petir di langit malam,

 Mengguncang dan mengingatkan akan ketidakpastian hidup.

Suara hati tak mengenal batas, tak terikat ruang dan waktu,

 Ia terdengar di tengah keramaian kota, 

atau sepi hutan rimba.

 Ia menjadi penuntun dalam setiap langkah,

 pedoman dalam kegelapan,

 Mengajak untuk merenung,

 meresapi makna yang tersembunyi.

Dalam suara hati, terpancar kejujuran yang murni, 

Tak terpengaruh oleh opini,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun