Tidak terasa sudah memasuki penghujung tahun 2021. Bersiap-siap merancang program akhir tahun yang menyenangkan untuk menyongsong 2022. Tidak seperti biasanya, jika setiap akhir tahun, anak-anak bertepatan dengan libur semester, maka tahun ini libur semester ditiadakan.
Setelah anak-anak direncanakan ujian tanggal 13 Desember, anak-anak tetap hadir di sekolah melakukan class meeting dan pengambilan rapor mundur tanggal 3 Januari.
Keputusan ini sudah beredar dan dimaklumi oleh semua orang tua. Mengingat sudah beberapa tahun belakangan, liburan meski di rumah saja. Pandemi mengajarkan untuk legowo melakukan semuanya dari rumah.
Namun, tatap muka yang sudah berjalan, memberi harapan kepada anak-anak dapat liburan di penghujung tahun ini. Merespon kekecewaan, orang tua jadi bingung mengisi akhir tahun bagaimana? Nah, berikut ini ada beberapa alternatif yang dapat dilakukan untuk mengisi program akhir tahun:
Camping di Rumah
Camping di rumah dapat mengisi program akhir tahun yang menarik. Buatlah suasana semirip mungkin dengan camping betulan. Dirikan tenda di pekarangan belakang rumah atau di depannya.
Semua anggota keluarga terlibat dalam camping ini, agar lebih seru tinggalkan ponsel. Ikuti semua kegiatan camping seperti mengawali hari dengan berolahraga bersama, memasak tanpa alat elektronik, menikmati indahnya suasana langit di malam hari sambil menghidupkan api unggun, juga lakukan barbeque bersama di puncak malam pergantian tahun.
Pada momen ini anak juga dapat diajarkan untuk refleksi akhir tahun. Mencatat hal-hal yang belum tercapai di tahunditahun sebelumnya dan mengevaluasi. Kemudian, membuat catatan kecil apa yang diraih di tahun mendatang, agar lebih produktif dan bersemangat.
Menonton Film Kesayangan Bersama Keluarga
Menonton film kesayangan adalah hal biasa namun jika dilakukan secara bersama-sama dapat menjadi momen yang sangat berkesan. Menjadi bonding time antara anak dan orang tua. Mereka akan merasa bahwa akhir tahun ini begitu berkesan.
Aturlah suasana rumah seperti bioskop. Bila perlu matikan lampu, agar benar-benar mirip. Jika memungkinkan pasang proyektor dan pantulkan ke dinding rumah. Sediakan juga camilan, minuman dan pop corn. Sudah seperti ke bioskop sungguhan, bukan?
Virtual Traveling Bersama
Rindu anak-anak untuk mengunjungi  destinasi wisata sama besarnya dengan rindunya orang dewasa untuk kesana. So, virtual traveling dapat menjadikan obat. Melakukan virtual traveling ini dapat juga menjadi bonding time.