Bodeh, Pemalang (22/07/2024) - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) 59 kelompok 43 Universitas Islam Negeri K.H Abdurrahman Wahid Pekalongan (UIN Gusdur) ikut meramaikan program rutin donor darah yang diadakan oleh pemerintah desa Jraganan dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Pemalang. Kegiatan ini berlangsung pada hari Senin, 22 Juli 2024 di Balai Desa Jraganan.
Bapak Heri selaku tim administrasi desa, menyatakan bahwa kegiatan ini sudah dilaksanakan sejak 6 bulan yang lalu. Program ini berjalan secara rutin selama 3 bulan sekali. Melihat banyaknya antusias warga desa Jraganan untuk donor darah, membuat pemerintah desa Jraganan berharap program ini akan terus berlangsung berkelanjutan.
"Selama ini, warga selalu bersemangat untuk donor darah sehingga program ini akan terus kami lakukan" ujar Bapak Heri.
Kegiatan ini dimulai pada pukul 08.00 - 12.30 WIB. Hal yang harus disiapkan sebagai persyaratan yaitu mengisi formulir persetujuan dan fotocopy Kartu Tanda Pengenal (KTP). Setelah pendataan, warga dipanggil untuk dilakukan tes kesehatan berupa pengukuran berat badan dan tes Hb. Antrean warga desa untuk mengisi formulir pendaftaran donor darah menunjukkan antusias yang besar. Kesempatan ini juga digunakan warga untuk memperoleh kartu donor darah yang sudah disiapkan oleh perangkat desa dan tim PMI. Warga yang sudah memiliki kartu donor darah, otomatis bisa langsung donor darah hanya dengan menunjukkan kartu donor dan tes kesehatan.
Selain tim PMI Kabupaten Pemalang, mahasiswa KKN UIN Gus Dur juga ikut berpartisipasi untuk donor darah dan membantu keperluan lainnya. Tim PMI juga mengatakan bahwa donor darah merupakan hal yang pahalanya besar karena secara tidak sadar kita sudah membantu nyawa seseorang.
"Donor darah itu sedekah yang sederhana tapi sangat bermanfaat bahkan bisa menyelamatkan nyawa seseorang. Kita bisa disebut pahlawan" ucapnya.
Program seperti ini penting dilakukan untuk menumbuhkan rasa kepedulian antar sesama. Semangat kebersamaan dan empati yang tinggi perlu dibangun melalui program rutin seperti donor darah ini. Masyarakat yang berpartisipasi dalam donor darah akan mendapat bingkisan dari tim PMI. Bingkisan sederhana tersebut diberikan sebagai bentuk rasa terimakasih atas kesediaan dan keikhlasan warga yang mendonorkan darahnya.
Kerjasama antara pemerintah desa dengan PMI Pemalang dan keikutsertaan tim KKN 43 UIN Gus Dur membuat kegiatan tersebut berjalan dengan lancar. Harapannya program ini berjalan berkelanjutan sebagai bentuk kemanusiaan. Setetes darah kita akan membantu seseorang untuk tetap bisa menikmati keindahan hidup.
Penulis: Meimunah Luthfiana
Editor: Linda Martalia, Ghina Salsabila
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H