Mohon tunggu...
Linda Erlina
Linda Erlina Mohon Tunggu... Dosen - Blogger and Academician

Seorang yang suka menonton film apa saja apalagi yang antimainstrim.

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Asiknya Wisata Kreatif, Edukatif, dan Religi di Kota Tangerang

17 November 2018   11:05 Diperbarui: 18 November 2018   19:52 656
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ayo ke Tangerang lagi jalan-jalan! (Sumber: foto Famtrip)

Sayangnya tidak sempat nengok ke bagian kupu-kupu nih. Selain itu di Taman Kunci ini ada perpustakaan mini juga, jadi sambil nongkrong di taman kita bisa mampir untuk baca buku di sana. Sayangnya saat ke sana petugasnya sedang tidak ada, sehingga kami tidak bisa masuk ke dalam perpus mini deh.

Taman Potret yang asik buat nongkrong kekinian (Sumber: dokpri)
Taman Potret yang asik buat nongkrong kekinian (Sumber: dokpri)
Setelah dari Taman Kunci, kami menyeberang ke Taman Potret yang lokasinya persis bersebelahan. Taman Potret ini punya banyak sudut instagrammable juga loh, dari depan aja sudah ada patung perempuan dalam pose gerakan tari tradisional dan replika perahu pinisi dari suku Bugis.

Salah satu kegiatan Bank Sampah yaitu edukasi ke anak, orang tuaa dan guru, keren ya! (Sumber: dokpri)
Salah satu kegiatan Bank Sampah yaitu edukasi ke anak, orang tuaa dan guru, keren ya! (Sumber: dokpri)
Di sini ada pengelolaan Bank Sampah, wah seru banget lihat adik-adik dari SD beserta para guru dan orang tua asik mendaur ulang sampah menjadi kreasi tong sampah, limbah tutup botol yang disulap menjadi kerajinan tangan dan sisa pipa peralon untuk budidaya tanaman hidroponik. 

Kegiatan ini berlangsung rutin setiap minggunya loh. Suka banget sama program yang satu ini karena semenjak dini anak-anak sudah diajak untuk tidak hanya membuang sampah pada tempatnya, namun juga bisa memilah dan mendaur ulang sampah menjadi benda yang yang bermanfaat. Edukatif banget deh pokoknya!

Destinasi Wisata Religi: Masjid Raya Al Azhom dan Klenteng Boen Tek Bio

Setelah jalan-jalan ke destinasi wisata keduniawian, kini saatnya kembali ke pertanyaan mendasar kerohanian, saya diberikan napas kehidupan hingga saat ini detik ini tentunya karena anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa. 

Pertanyaan mendasar ini menjadikan saya kembali ingat, bahwa apa yang saya jalani dan dapat saya nikmati hingga hari ini, esok dan esoknya lagi adalah suatu hal yang sangat saya syukuri.

Masjid Raya Al Azhom Tangerang yang megah (Sumber: dokpri)
Masjid Raya Al Azhom Tangerang yang megah (Sumber: dokpri)
Refleksi diri ini muncul ketika saya menjejakkan kaki di Masjid Raya Al Azhom dan Klenteng Boen Tek Bio. Betapa besar kekuasaan Tuhan, kita ini hanya manusia kecil yang tak berdaya. Berada di Masjid Raya Al Azhom yang megah dan Klenteng Boen Tek Bio yang sakral menjadikan hati ini menjadi tentram, adem rasanya.

Bagus dan megah ya Masjidnya! (Sumber: dokpri)
Bagus dan megah ya Masjidnya! (Sumber: dokpri)
Masjid Raya Al Azhom dibangun pada tanggal 7 Juli 1997 oleh H Djakaria Machmud yang saat itu menjabat sebagai Walikota Tangerang. Masjid ini memiliki 5 kubah dengan 4 kubah kecil dan 1 kubah utama yang uniknya tanpa penyangga loh! Adapun makna dari 5 kubah ini melambangkan 5 rukun Islam dan sholat 5 waktu.

Masjid Raya Al Azhom ini juga dilengkapi dengan 4 buah tower setinggi 55m yang bermakna 4 ajaran Islam yaitu akidah, akhlak, syariah dan ibadah. Begitu masuk ke dalam Masjid, luar biasa indah dan megah sekali pada setiap kubahnya bertuliskan kaligrafi ayat Al Quran. 

Berdasarkan informasi dari tangerangkota.go.id biaya pembangunan Masjid ini menghabiskan dana sekitar 28 milyar dari hasil swadaya masyarakat dan bantuan Pemerintah Kota Tangerang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun