16 Juni 2018 bagi Islandia begitu istimewa. Sebab, ,di laga perdana Grup D Piala Dunia 2018 mereka berhasil menahan imbang Argentina. dengan skor imbang 1-1. Gol Alfred Finnbogason pada menit ke-23 berhasil menyelematkan Islandia dari kekalahan. Tapi Finnbogason bukan satu-satunya pahlawan pada laga itu.
Sebuah pencapaian yang manis untuk laga pembuka bagi tim Islandia yang dianggap sebagai tim "underdog" yang baru kali ini sepanjang sejarah masuk ke perhelatan akbar Piala Dunia. Islandia boleh saja hanya berhasil mencetak satu gol ke gawang Argentina, tapi proses permainan kali ini sangat menarik dan berkesan bagi saya dan mungkin bagi sebagian besar para penikmat dunia sepak bola.
Tidak hanya besarnya penguasaan bola, shoot yang dilakukan yang berpotensi gol pun sangat banyak peluangnya, namun kuncinya ada pada kepiawaian sang Goal Keeper Islandia, yang tak lain dan tak bukan adalah Halldorsson.Â
Halldorsson, Kiper Islandia yang mulai debut di Timnas pada tahun 2011
Sayangnya tim Islandia masih gagal di babak kualifikasi untuk piala dunia 2014. Namun, keberuntungan berada di pihak Islandia, akhirnya "pecah telor" dan sepanjang sejarah ini kali pertama mereka berhasil lolos dan masuk ke Grup D Piala Dunia 2018 bersama dengan Argentina, Kroasia dan Nigeria.
Serangan Messi "tidak mempan" bagi Halldorsson
Lionel Messi beberapa kali menyerang ke gawang Halldorsson dan serangannya dapat "dihalau" dengan mudah oleh kiper Islandia ini. Salah satu peluang emas yang disia-siakan oleh Messi adalah saat menit ke-64, saat tendangan pinalti yang berujung "nihil" gol, arah bola Messi sangat terbaca oleh Halldorsson, Islandia aman! Kekecewaan besar bagi Messi yang digadang-gadang akan mencetak gol kemenangan Argentina, nyatanya terpaksa harus "puasa" gol dulu.
Halldorsson sebagai "Man of The Match" Penyelamat Timnas Islandia
Saya salut dengan Halldorsson, yang mampu menjaga gawang Islandia dengan sangat baik dengan total 7 saves dari shoot on target. Bagi saya dan mungkin untuk sebagian besar orang setuju bahwa Halldrsson adalah "Man of The Match" dari pertandingan Argentina vs Islandia malam ini.
Halldorsson: Tidak hanya piawai di lapangan hijau, namun juga di depan kamera
Setelah menyaksikan laga mendebarkan yang bikin "jantung mau copot" selama 95 menit, saya "kepo" banget sama lelaki kelahiran 34 tahun yang lalu ini. Saya menemukan fakta unik bahwa ia memiliki karir di filmografi Islandia loh! Berdasarkan hasil pencarian, saya menemukan bahwa ia telah membuat film dokumenter dengan judul "Jkullinn logar" di tahun 2016, bermain di TV Mini-Series Match of The Day: Euro 2016 dan ITV Sport: Euro 2016, ia juga sempat menjadi asisten editor untuk film dokumenter yang berjudul "Hrafnhildur- heimildarmynd um kynleirttingu" pada tahun 2012. Wuih!
Pertandingan kali ini boleh saja memberikan "angin segar" untuk Halldorsson dan tim Islandia, namun perjalanan Piala Dunia 2018 baru dimulai dan masih banyak perhelatan lainnya yang jauh lebih menantang. Semoga Halldorsson makin belajar dari pengalaman dan tim Islandia mampu menyerang dan memperoleh gol yang lebih banyak untuk lolos di penyisihan Grup D. Go Islandia!
***
Referensi: