Mohon tunggu...
Linda Erlina
Linda Erlina Mohon Tunggu... Dosen - Blogger and Academician

Seorang yang suka menonton film apa saja apalagi yang antimainstrim.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Antibiotik Sang Penyembuh Segala Penyakit: Mitos atau Fakta?

14 November 2017   02:09 Diperbarui: 14 November 2017   02:17 3032
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Antibiotik tidak boleh dikonsumsi bersama dengan susu dan buah dalam waktu bersamaan --> FAKTA.

Antibiotik sebagaimana obat lainnya, dianjurkan tidak dikonsumsi bersamaan dengan buah dan susu. Buah dan susu dapat mempengaruhi kinerja obat dalam tubuh, efeknya bisa beragam, mulai dari meningkatkan metabolit racun dan berkurangnya efektivitas obat. Boleh saja mengonsumsi buah dan susu pada saat sedang menjalani pengobatan. Namun ada baiknya tidak dikonsumsi bersamaan atau jarak minum susu dan makan buah dibuat 2-3 jam sebelum makan obat.

Seluruh antibiotik aman dikonsumsi oleh ibu hamil dan menyusui --> MITOS.

Antibiotik merupakan golongan obat yang mendapat perhatian khusus karena tidak boleh sembarangan digunakan oleh wanita hamil dan menyusui. Adapun beberapa obat memiliki efek yang buruk untuk perkembangan janin dan dapat masuk melalui air susu ibu (ASI). Oleh karena itu, wanita hamil dan menyusui wajib untuk berkonsultasi dengan dokter dan selektif saat meminum obat. Panduannya dapat dilihat di sini ya.

Hal yang harus dilakukan untuk mencegah resistensi antibiotik (http://www.who.int/)
Hal yang harus dilakukan untuk mencegah resistensi antibiotik (http://www.who.int/)
Penggunaan antibiotik wajib mengikuti panduan penggunaan obat yang RASIONAL untuk mencegah resistensi. Penggunaan obat yang RASIONAL meliputi: tepat dosis, tepat indikasi, tepat waktu.

Yuk, belajar jadi pasien yang cerdas dan bjiak dalam menggunakan antibiotik. Mari kita sukseskan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) dari Kementrian Kesehatan Republik Indonesia dengan menyebarkan informasi yang benar mengenai isu bidang kesehatan.

Salam Germas! Salam Indonesia Sehat!

Referensi:

Sumber gambar:

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun