Apakah setelah adanya sirkuit mandalika yang berhasil menjadi pusat perhatian seluruh dunia?
Mungkin saja iya salah satu dari alasannya
Saya sendiri berkesempatan menghilangkan rasa penasaran dengan mengunjungi sirkuit mandalika pertama kali akhir tahun 2022 kemarin, tepat setahun setelah tempat fenomenal itu diresmikan. Padahal jarak dari rumah (Lombok Timur) ke daerah kuta sirkuit mandalika (Lombok Tengah) hanya memakan waktu sekitar 2 jam, tapi saya malah telat sekali bisa touch down ke sana, ya itu tadi, alasan mager yang tak ketulungan
But you know what? saya sungguh amaze dengan apa yang mata saya tangkap. Mulai dari pemandangan alam di sepanjang jalan yang mulus menuju sirkut mandalika, bangunan-bangunan berupa hotel, villa yang mewah, taman dan kafe di sepanjang kawasan ekonomi pantai kuta, seolah seperti di Bali, turis terlihat di sana sini.
Tak mau melewatkan kesempatan, saya mengumpulkan energi menanjaki bukit merese agar bisa menikmati sunset dari atas hamparan hijau yang asri, tambah cantiknya pemandangan bentangan laut yang dipendarkan cahaya matahari, udara yang sejuk, sungguh rasanya tak perlu lagi ke luar negeri. Sudah cukup bangga berwisata di Indonesia, di negeri bumi pertiwi.
Sambil menikmati pemandangan, saya menuju pedagang di atas mobil pick up, membeli cemilan untuk anak-anak. Pedagang yang ramah tak segan menyapa sekedar menanyakan kami dari mana, dan senangnya karna harga makanannya masih sangat di batas wajar
Sebelum pulang, saya mengedarkan pandangan memastikan tidak ada sampah yang berserakan, berharap semoga seterusnya kebersihan tetap terjaga.
Saya sendiri selalu menyediakan tempat sampah di dalam kendaraan, jadi setiap berwisata, sampah adalah hal utama yang saya pastikan kembali saya bawa pulang
Baru beberapa objek wisata di Lombok yang sempat saya pelajari, dan bisa dihitung jari yang baru sempat saya kunjungi tapi saya bisa memastikan bahwa Lombok bisa menjadi pilihan destinasi wisata halal yang mempesona seluruh negeri
Jika...