Oleh: Linda Wahyu Ningrum
Pada sore hari dibulan Juli, aku menunggu kilauan kabut di ujung rindu
Rasanya kupikir akan segar, ternyata penuh debu
Seperti kebutuhan yang tak kunjung terpenuhi, debu pilu dan rindu silih berganti mengiris hati
Kucoba menggenggam nadi, mencoba membatasi hidup yang tak bisa kuakhiri
Debunya menyeruap masuk pada sore hari, pilunya semakin menjadi
Rasanya hidup memang tidak harus diakhiri
Kebutuhan akan kabut di ujung rindu menjadi alasan utama mengapa harus terus kujalani
Hari dengan hidup, hari dengan kebutuhan
Kubutuh hari untuk hidup
Kubutuh kebutuhan untuk hidup
Keinginanku tak terbatas, pun juga kebutuhanku
Segalanya tidak terbatas
Satu-satunya keterbatasan dalam hidup, yaitu membatasi kebutuhan itu sendiri
Iringi langkahku bersamamu, menggapai mentari hingga akhirnya semua terpenuhi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H