Mohon tunggu...
Linda Djalil
Linda Djalil Mohon Tunggu... -

linda - TEMPO dan GATRA menempa saya untuk selalu jeli, kritis, menulis dengan jujur, dan bekerja keras. Hasilnya? Saya tidak tahu karena yang menilai tentu orang lain. Di KOMPASIANA ini saya sangat menghormati nama pemberian orang tua saya sehingga tidak perlu saya ganti dan palsukan, apalagi memalsukan wajah pada identitas diri. Blog pribadi saya, www.lindadjalil.com --- bila iseng, silakan mampir.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kipas Angin Koruptor Berputar-putar....

13 Februari 2012   06:03 Diperbarui: 25 Juni 2015   19:43 935
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

hembusan angin

sejuk tak terasa sejuk

udara bersih teraduk debu

kipas angin berputar

di muka jidat koruptor

di ruang sidang

panaaaaaaaasss....

________

aroma busuk menyebar

dari jeruji kipas angin

bau menyesak dada

paru-paru penuh dusta

lembaran uang menyengat nafas

tiada gembira

___________

kipas angin koruptor

mencorong di ruang pengadilan

menyembur jilbab dadakan

menyemprot cadar dadakan

menepis kopiah mancung

menelusuri baju koko tanpa disetrika

mengusik celoteh bohong-bohongan

berputar-putar

masuk ke lubang telinga

sampai anus

yang sehari-hari mengeluarkan tinja

dari pengananan copetan

yang dibeli dari uang permalingan

________

kipas angin koruptor

berputar bebas merdeka

bagai silet tajam mungil mengiris nurani

namun tak pernah mempan

sampai kapan pun

kecuali nanti..

bila DIA Sang Sutradara

sudah berkehendak penuh leluasa......

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun