"Aku hendak pergi mencari makan di kebun bunga amarillys di sebelah sana. Kata temanku, bunga amarillys sedang bermekaran. Banyak kupu-kupu dan lebah pergi ke sana untuk mencari makan," jawab Keno dengan nada gembira.
"Ya sudah, aku carikan minum dulu buatmu ya. Kamu pasti kehausan. Kamu tetap tinggu di sini ya, supaya kamu bisa atur nafasmu untuk normal kembali."
Gizem segera pergi mencari air minum dari sisa embun pagi di sekitarnya. Lalu membawanya untuk Keno. Keno sangat senang bisa berjumpa dengan Gizem yang baik hati dan suka menolong.
"Gizem, aku senang bertemu denganmu. Kamu sungguh baik hati," Keno memuji Gizem dengan dengan kata-kata yang sederhana.
"Terimakasih, Keno. Aku suka menolong karena sahabatku Jose si bayi jalak yang mengajariku."
Setelah lama beristirahat sambil berbincang, akhirnya Gizem dan Keno mutuskan untuk berpisah. Keno akan pergi mencari nektar makanannya ke kebun bunga amarillys yang sedang bermekaran. Sedangkan Gizem hendak pulang dan beristirahat sembari menunggu Jose yang sudah berjanji hendak mengunjungi Gizem siang nanti.
"Sampai jumpa kawan! Jaga dirimu baik-baik. Kalau ada waktu, kita bisa berjumpa lagi," kata Keno sembari melambaikan tangannya kepada Gizem.
"Hati-hati Keno! Aku akan senang sekali jika kita berjumpa lagi nanti," jawab Gizem sambil melambaikan tangannya kepada Keno.
Lalu, keduanya berpisah melanjutkan kegiatannya masing-masing. Gizem senang karena bisa menolong Keno dan berkenalan dengan Keno. Banyak teman akan membuat hidup menjadi lebih asyik dan akan belajar hidup dari setiap waktu yang dilewatkan bersama.
Bersambung...Â
Ditulis oleh Lina WHÂ