Mohon tunggu...
Lina lie
Lina lie Mohon Tunggu... Administrasi - Seorang ibu

Ibu dengan dua orang gadis....

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tersiksa Rindu

7 Juni 2020   23:39 Diperbarui: 7 Juni 2020   23:39 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bersama pesan malam

Menggiring kesendirian

Pada perenungan

Tentang gelisah hati

Tentang rindu yang mengganggu

Lelehan airmata

Mengharu biru

Sebentuk paparan logika

Sudah dalam pengertian

Sudah ada nyata

Namun entah

Menjadi bodoh oleh rasa yang mengganggu

Sampai kapan

Kesalahan seperti tak mampu membuka mata hati

Untuk tidak menggantungkan panggilan hati

Seperti berperang

Bergejolak dalam hati

Tarik menarik 

Tak bertepi

Cintaku

Aku ingin

Aku mau

Kesepian ini sesegera lenyap

Krw7jun20

PN

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun