Mohon tunggu...
Lily Setiawati Utomo
Lily Setiawati Utomo Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis Puisi, Nominee Best in Fiction Kompasianival 2023

Penulis Puisi, Nominee Best in Fiction Kompasianival 2023

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Cerita di Racikan Kopi

11 Juli 2024   21:43 Diperbarui: 11 Juli 2024   21:50 232
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

" CERITA DI RACIKAN KOPI "

Di sebuah kedai,
seorang pria menuangkan rasa,
lalu meraciknya di secangkir kopi,
mengaduknya dengan sedikit mantra.

Menjadikannya sebuah fantasi,
inspirasi dalam ilustrasi lukisan seni,
pesona artistik coretan halusinasi,
keahlian ilusi yang kau miliki.

Sentuhan yang menambah manis,
meski saat itu nurani sedang teriris,
namun membuat mata terhipnotis,
mencicipi nikmat tegukan romantis.

Tuk sejenak melepaskan beban di hati,
hingga membuatku lupa waktu saat kini,
menyatu dalam gelombang yang tercipta,
meskipun pahit itu masih saja ada.

Di setiap seduhan lembut asamu,
tertuang loyalitas kebanggaan dedikasimu,
nikmat cerita abadi yang ingin selalu kau bagi,
yang mengikat rinduku untuk kembali lagi.

Mojokerto, 11 Juli 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun