" TERATAI "
Teratai hidup di antara lumpur,
bersih tanpa noda,
indah bunga gemilang mulia,
meski berada di tempat kotor.
Penghias eloknya kolam,
meski mekar nya sangat sebentar,
kadang di waktu menjelang malam,
telah layu di saat pagi berputar.
Hidup memberi warna-warni pada dunia nyata,
kelopak menawan sedap dipandang mata,
harum aroma semerbak tercium menggugah rasa,
namun kau cukup memandangnya.
Janganlah kau mengusiknya,
biarlah ia mekar di saat mekarnya,
mati di kala waktunya,
biarlah ia seperti apa adanya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H