Mohon tunggu...
Lili Yuliyani
Lili Yuliyani Mohon Tunggu... Penulis - SEO Writer

Dalam setiap tulisan yang saya hasilkan, saya selalu mengedepankan prinsip bahwa artikel tersebut harus bermanfaat secara maksimal, baik bagi diri saya sendiri, perusahaan tempat saya bekerja, maupun bagi klien. Saya percaya bahwa dengan menghasilkan konten yang berkualitas dan bernilai tambah, saya dapat memperkuat reputasi pribadi, meningkatkan visibilitas dan citra perusahaan, serta memenuhi kebutuhan dan harapan klien . Oleh karena itu, saya selalu berkomitmen untuk memberikan yang terbaik dalam setiap tulisan yang saya hasilkan, dengan tujuan memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi semua pihak yang terlibat.

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

7 Manfaat Digital Marketing bagi Bisnis

26 Juli 2022   00:00 Diperbarui: 26 Juli 2022   21:31 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Misalnya saja iklan di TV yang mana biaya yang harus di keluarkan tidak sedikit yaitu kisaran puluhan, ratusan hingga miliaran rupiah. 

Tapi dengan digital marketing biaya iklan sangat fleksibel. Ya mungkin untuk awal mula bisa membutuhkan biaya yang cukup besar, misalnya untuk pembuatan website, tapi tentu saja itu tidak sampai ratusan juta. 

Banyak pula pemasaran online yang gratis seperti SEO (Search Engine Optimization), Social Media Marketing organik dan banyak lagi. 

Lagi pula penargetannya lebih tepat sasaran di bandingkan bagi-bagi brosur yang mungkin orang yang mendapatkan brosurmu tidak tertarik sama sekali dengan apa yang kamu tawarkan. 

3. Target Pasar Lebih Jelas

Dalam menjalankan pemasaran online, tahap awal yang perlu kamu lakukan adalah menganalisis pasar. Mencari tahu siapa audiens target sangat penting dalam menerapkan digital marketing sehingga tidak salah target pasar. 

Membagikan brosur atau pasang papan reklame belum tentu audiens targetmu menerima atau membacanya. Orang yang menerima brosur mungkin hanya membacanya sekilas dan setelah itu mereka membuangnya. Apalagi jika memang tidak tertarik sama sekali, jangankan menghubungi, membaca saja mungkin tidak. 

Begitupun dengan papan reklame, pengendara tidak terlalu fokus membaca tulisan yang ada pada papan reklame karena fokus pada jalanan. 

Tapi dengan digital marketing, kamu bisa menyesuaikan audiens target dengan mudah. Hampir semua jenis pemasaran online dapat menargetkan orang-orang yang tepat sasaran.

4. Banyak Jenis Pemasaran Online Yang Dapat Dijalankan

Sama halnya dengan pemasaran tradisional yang memiliki banyak metode promosi, pemasaran onlinepun memiliki banyak jenis strategi promosi yang bisa di sesuaikan dengan bisnismu. 

Jenis-jenis Pemasaran Online:

  1. Website alat promosi
  2. Search Engine Optimization (SEO)
  3. Search Engine Marketing (SEM)
  4. Content Marketing
  5. Email Marketing
  6. Social Media Marketing (SMM)
  7. Pay Per Click (PPC)
  8. Affiliate Marketing

Jenis pemasaran ini bisa disesuaikan dengan industri yang kamu jalani. Kamu bisa menganalisa pasar terlebih dahulu sebelum memilih pemasaran online mana yang cocok dengan bisnismu.

5. Meningkatkan Brand Awareness / Pengakuan Merek

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun