Hembusan angin membius meresapi kesunyian malam
cahaya lilin melabui kegelapan hati
tergilaskan waktu menunjang di ujung
kasat mata berujung rasa cinta
suara gemurung hentakan hening
pecahkan kerisauan hati merasuk kalbu cerita
bawalah aku terbang angin menembus awan
merobek langit biru
aku tak mau terus menerus
bersedih karena cinta
jika jawaban dunia selain sebuah kata cinta
siapa menduga apa kata hati saat
menemukan keindahan dunia baru
yang pancarkan cahaya cinta manerangi hati
yang gelap dan tak termakan oleh waktu akan
menjadi akir kisah cinta abadi selamanya
by; erwin putra (epu)
Catatan: penulis ini adikku. Ia suka menulis puisi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H