Mohon tunggu...
lilis zianah
lilis zianah Mohon Tunggu... Guru - Guru

Meninggalkan jejak kebaikan u hidup yang lebih baik

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

5 Tips Aman Arus Balik 2024

12 April 2024   12:00 Diperbarui: 12 April 2024   12:55 520
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bersyukur bisa berkumpul kembali dalam momen bahagia bersama keluarga. Ada tangis haru, ada nostalgia pada masa-masa kecil atau masa-masa bersama teman  bangku sekolah dan teman sekampung.

Waktu yang hanya beberapa hari tersebut harus dimanfaatkan dengan optimal. Mulai dari berkumpul dengan keluarga besar, bertemu dengan keluarga dan tetangga di kampung halaman sampai bermaafan online dengan yang tak bisa mudik atau rekan kerja di tempat perantauan.

Momen libur hari raya selalu dirindukan. Rindu berkumpul dengan beberapa keluarga jauh yang hampir tak ketemu setahun lalu sampai makanan rumah khas masa kecil yang tak bisa dilupakan.

Ada beragam momentum yang kembali membawa pikiran menwrawang mengingat masa masa indah di kampung halaman. Yang tidak menyenangkan tidak perlu diingat ingat kecuali sebagai bahan evaluasi diri untuk terus berkembang maju. Semangat...!

Namun saat mudik seperti hanya sekejap mata memandang, tak lama harus kembali kepada rutinitas harian di tempat kerja di tempat perantauan.

Hari hari yang sudah dipersiapkan jauh hari rasanya cuman sebentar saja, tapi apapun itu harus dinikmati, budaya mudik ini bisa mempererat tali silaturahmi dengan keluarga dan handai taulan. Anda tak akan mendapat kesempatan ini di luar negeri selain Indonesia. Memang Indonesia kaya budaya..

Setelah berakhirnya masa libur panjang hari raya saatnya kembali untuk beraktivitas di dunia nyata, berkreasi menyiapkan masa depan keluarga kecil yang menjadi tanggung jawab.

Ada arus mudik, ada arus balik. Seperti arus mudik arus balik juga harus direncanakan ya, agar tidak terjebak macet, agar ada waktu untuk persiapan aktivitas di tempat kerja dan lain sebagainya sebagai bahan pertimbangan.

Beberapa tips untuk memudahkan arus balikmu adalah sebagai berikut:

1. Buat rencana agenda di kampung halaman dengan baik. Agar tidak terjadi penyesalan ini tidak terlaksana, ini tertunda itu tidak sukses, maka buat road map siapa saja yang akan dikunjungi, makan leluhur yang perlu dikunjungi, agenda apa saja yang akan dibuat, tempat makan mana yang akan menjadi tujuan liburan sampai tempat wisata yang akan menjadi tujuan bersama keluarga, kalau ada dana ya kalau tidak ada ya tidak perlu dipaksakan, hidup saja dengan realitas yang ada, jangan sampai terjebak pinjol atau apapun jenis utang yang membawa kebahagiaan sesaat dan kemelaratan selanjutnya, waspadalah....!

2. Persiapkan kendaraan yang akan digunakan, mulai dari bensin yang cukup. Kondisi layaknya kendaraan untuk laju. Agar perjalanan aman tanpa kendala mogok di tengah perjalanan.

3. Siapkan badan dalam kondisi fit. Badan fit akan menambah nyamannya berkendara. Siapkan asupan yang bergizi untuk badan agar badan tidak mudah mengantuk jika membawa kendaraan sendiri. Jika dalam kendaraan umum maka perlu waspada keamanan barang pribadi.

4. Bawa oleh-oleh secukupnya saja. Rencanakan oleh-oleh yang dibawa dengan baik, jangan sampai menyusahkan diri sendiri. Jika ada budget lebih oleh-oleh yang dibawa makanan khas saja bisa menggunakan jasa pengiriman (jangan lupa menyesuaikan masa kadaluarsa ya), selainnya bisa dicari didekat rumah nanti, misal makanan ringan atau buah buahan untuk tambahan.

5. Satu hal penting yang tidak boleh lupa, minta doa orang tua dan keluarga untuk keselamatan dan kemudahan hidup di perantauan. Juga saling mendoakan untuk kebaikan dunia dan akhirat. Minta maaf atas segala khilaf baik sengaja atau tidak, namanya manusia berinteraksi pasti ada yang khilaf sana sini.

Trimakasih, semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun