Mohon tunggu...
Lilis Hutagalung
Lilis Hutagalung Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa program studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Yang Menanti

1 Juni 2024   09:20 Diperbarui: 1 Juni 2024   09:24 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Pulanglah, kembali pada rumah
Di mana raga yang remuk akan diperbaiki
Jiwamu yang terluka tak boleh hancur lagi
Sakitmu, biarlah tak bertambah ngilu

Kesinilah, seperti bayi yang polos
Lugu dan tak ternoda
Bawa semua lukamu, jangan sembunyikan
Biarkan mereka terlihat, jangan ada yang disisa


Di sini, ada yang menunggu sejak musim hujan bertahun lalu
Ada pangkuan hangat untuk rindu yang kau semai
Tak perlu malu meski haruslah gagal
Tak apa jika ranting jatuh dari pohon
Tak masalah jika angin membawa daun entah ke mana
Kembalilah, seperti burung pulang ke sarangnya

Disini cinta selalu setia menanti
Dengan sabar menjemput kepulanganmu
Di pangkuan itu, segala resah kan terobati
Dalam pelukannya, segala luka pun sembuh

pulanglah, ibu menunggumu

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun