Mohon tunggu...
Lilis Edah Jubaedah
Lilis Edah Jubaedah Mohon Tunggu... Guru - Guru di SMPN 1 Cilegon

Saya Lilis Edah Jubaedah, Lahir di Purwakarta, 26 Agustus 1965. Pekerjaan saya Guru di SMPN 1 Cilegon. Hobby saya menulis, walapun belum mahir. Konten yang saya sering tulis apa saja yang berhubungan dengan rasa kekhawatiran diri terhadap lingkungan sekitar. Jenis tulisannya ada puisi, cerpen, opini, esai, atau apa saja yg menurut saya cocok dengan kontennya. Tapi hanya sekadar menulis saja.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Cerita di Balik Peristiwa (Akrostik)

16 Maret 2024   12:00 Diperbarui: 16 Maret 2024   12:14 131
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Cerita beragam genre muncul seiring terjadinya peristiwa

Entahlah, katanya lucu, membuat setiap pendengarnya tertawa

Ruang publik dibuatnya ramai membicarakan kelucuannya

Indahnya peristiwa terkadang memengaruhi cara pandang pemirsa

Tapi sebaliknya tragisnya cerita, menimbulkan rasa takut penggemarnya

Ada, bahkan tidak sedikit pemirsa menjadikan titik balik hikmah dari peristiwa

Dengan sedikit menelaah perilaku diri, terjadi perbaharuan dalam kehidupan

InsyaAllah cerita dibalik peristiwa menjadi sebuah contoh keteladanan

Banyak peristiwa yang mampu merubah siapa pun yang mau belajar

Antara percaya dan tidak, peristiwa yang menimpa, wadah kita tuk belajar

Lain ladang lain belalang, akan membuka cara pandang kita terhadap bahan ajar

Inisiatif memperbaiki mulai dari diri sendiri, jangan menunggu dihajar

Kala niat itu hadir sambut dengan segera, jangan sampai lepas dan bikin kelar

Peradaban manusia memang selalu dinamis bergerak cepat bagai kilat

Enyahkan rasa takut tuk berbuat kebaikan jangan sampai telat

Relung hati pasti berkata baik, hanya ego dan napsu yang bikin kita bejat

Inilah ruang tarung batin yang harus dikawal ketat dengan logika yang sehat

Semesta pasti akan berpihak kepada yang normal, wajar, dan isi hatinya yang sehat

Tantangan tak pernah sirna selama kita hidup, tingkatkan iman semakin kuat

Insiden tak wajar pasti ada sebagai batu sandungan perbaikan, segerakan bertaubat

Walaupun berat, itulah yang akan memberi kekuatan, panjatkan doa selamat

Alangkah Bahagia Ketika bisa melewatinya, disitulah kita bangkit dan bertambah kuat

Cilegon_Akrostik_LilisEJ, 17 Fabruari 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun