Penilaian kinerja kepala sekolah(PKKS) adalah sebuah kegiatan yang dilaksanakan sebagai alat untuk mengukur seberapa baik kinerja kepala sekolah dalam memimpin sebuah sekolah atau Lembaga Pendidikan yang dipimpinnya. Siapa dan bagaimana kepala sekolah menjalankan tugasnya akan diketahui dari hasil penilaian berdasarkan empat kompetensi. PKKS di SMP Negeri 1 Cilegon dilaksanakan di ruang rapat, hari Selasa, tanggal 14 Maret 2023.
Persiapan dilaksanakan dua minggu sebelum penilaian. Dalam masa pesiapan kami sebagai Tim PKS, pembantu kepala sekolah menyiapkan berkas yang harus ada sesuai kegiatan kepala sekolah dalam memimpin sekolah kami. Sesuai arahan pengawas pembina, kami mengumpulkan berkas berdasarkan komptensi yang akan dievaluasi.
1. Kompetensi satu berhubungan dengan kerja kepala sekolah di bidang Pengembangan Diri dan Orang Lain. Tim ini mengumpulkan dan memilah berkas sesuai dengan yang dibutuhkan. Dari mulai dokumen, daftar hadir, dan notulen. Sesuai bunyi pasal-pasal yang akan dinilai dikumpulkanlah oleh tim kompetensi satu terdiri dari berkas sebagai berikut:
  1.1 Menunjukkan bukti praktik pengembangan diri berdasarkan kesadaran dan kemauan Â
      Pribadi.
  1.2 Pengembangan kompetensi warga sekolah untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.
  1.3 Berpartisipasi aktif dalam jejaring dan organisasi yang relevan dengan kepemimpinan
     sekolah untuk mengembangkan karir.
  1.4 Menunjukkan kematangan spiritual, sosial, dan emosi untuk berperilaku sesuai kode
     etik.
2. Kompetensi dua kaitannya dengan Kepemimpinan Pembelajaran. Tim membantu kepala sekolah mengumpulkan dan memilah berkas yang berhubungan dengan:
  2.1 Memimpin upaya pengembangan lingkungan belajar yang berpusat pada murid.
  2.2 Memimpin perencanaan dan pelaksanaan proses belajar yang berpusat pada murid.
  2.3 Memimpin refleksi dan perbaikan kualitas belajar yang berpusat pada murid.
  2.4 Melibatkan orang tua/wali murid sebagai pendamping dan sumber belajar di sekolah.
3. Kompetensi tiga berkaitan dengan Kepemimpinan Manajemen Sekolah. Pada kompetensi ini tim membantu kepala sekolah mengumpulkan berkas berupa:
  3.1 Mengembangkan dan mewujudkan Visi sekolah yang berorientasi pada murid.
  3.2 Memimpin dan mengelola program sekolah yang berdampak pada murid.
4. Kompetensi empat berkaitan dengan Kepemimpinan Pengembangan Sekolah. Tim PKS pada kompetensi ini mengumpulkan berkas sebagai berikut:
  4.1 Memimpin pengembangan program sekolah untuk mengoptimalkan proses belajar
      murid dan mendukung masyarakat sekitar sekolah yang relevan.
  4.2 Melibatkan orang tua/wali murid dalam pengembangan sekolah
Dari sejumlah berkas yang kami kumpulkan dalam Penilaian Kinerja Kepala Sekolah, ada dua berkas yang tidak tersedia, yaitu:
- Notulen sosialisasi program sekolah kepada orang tua/wali murid pada awal tahun pembelajaran. Sementara daftar hadir dan dokumen kegiatan ada.
- Dokumen supervisi untuk komulatif nilai dari penilaian kegiatan supervisi berupa rata-rata nilai supervisi dari seluruh guru yang disupervisi.
Selebihnya berkas yang memang dibutuhkan dan harus tersedia dari setiap kegiatan yang dilaksanakan, tersedia dengan lengkap. Hanya memang kalau tidak ada penilaian seperti ini, berkas yang kami buat belum tertata rapi. Nah, Ketika penialaian ini dihadirkan untuk melihat atau mengevaluasi kinerja kepala sekolah, kami dengan konsentrasi lebih, mengumpulkan berkas tersebut dari masing-masing pembantu kepala sekolah. Maka, setelah semua berkas siap, sehari sebelum pelaksanaan PKKS, kami meeting dan simulasi untuk menjelaskan semua kegiatan yang dilaksanakan dari awal tahun sampai ke pelaporan hasil belajar.
Alhamdulillah, pada hari Selasanya kami tim PKKS diberi kemudahan dan kalancaran sehingga TIM penilain dari Pengawas yang dipimpin oleh Korwas Langsung yaitu Bapak Sunarto, M.Pd, dan Bapak AlHadad, M.Pd. dengan didampingi oleh pengawas pembina sekolah Ibu Dr. Niky Noberta, M.Pd., kami mendapatkan nilai Sangat Baik. Â Semoga sekolah kami selalu konsisten dalam mengembangkan visi dan misi yang selalu berpusat pada murid.
Karena sejatinya sekolah dikembangan memang tujuannya hanya untuk melayani kenutuhan murid dalam mengembangkan diri, baik pengetahuannya maupun keterampilannya. Juga tak kalah penting adalah pembinaan sikapnya. Semoga. Aamiin YRA. Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI