3.Pelatihan dan Keterampilan Peer Supporter
Meskipun peer support didasarkan pada pengalaman bersama, penting untuk memberikan pelatihan yang memadai bagi individu yang terlibat dalam program ini. Pelatihan ini meliputi keterampilan komunikasi yang efektif, empati, mendengarkan secara aktif, dan mengenali tanda-tanda masalah psikologis yang membutuhkan perhatian lebih lanjut dari seorang profesional.
Peer supporter juga harus dilatih untuk memahami batasan mereka, yakni mengetahui kapan harus merujuk individu kepada seorang konselor atau psikolog profesional jika masalah yang dihadapi sudah berada di luar kemampuan mereka untuk membantu. Oleh karena itu, hubungan antara peer support dan layanan psikososial profesional harus berjalan secara bersinergis.
4.Tantangan dan Pengembangan Program Peer Support
Meskipun memiliki banyak manfaat, implementasi program peer support tidak lepas dari tantangan. Salah satu tantangan utama adalah memastikan bahwa individu yang memberikan dukungan memiliki keterampilan dan kesiapan mental yang cukup untuk membantu orang lain. Tanpa pelatihan yang memadai, dukungan yang diberikan bisa jadi tidak efektif atau bahkan merugikan.
Selain itu, penting untuk memastikan bahwa program ini tidak menggantikan peran konseling profesional. Peer support harus dilihat sebagai pelengkap, bukan pengganti, bagi layanan psikososial yang lebih formal. Oleh karena itu, perlu ada sistem yang jelas untuk merujuk individu ke layanan profesional jika diperlukan.
Untuk pengembangan program yang lebih baik, evaluasi berkala dan perbaikan terhadap program peer support sangat penting. Mendengarkan umpan balik dari peserta dan peer supporter itu sendiri dapat memberikan gambaran yang lebih jelas tentang efektivitas program dan area mana yang perlu diperbaiki.
Kesimpulan
Program peer support dalam bimbingan konseling dan layanan psikososial memberikan manfaat yang signifikan bagi individu yang membutuhkan dukungan emosional dan psikologis. Dengan memanfaatkan pengalaman sesama individu, program ini tidak hanya membantu mengurangi stigma, tetapi juga memperkuat rasa saling pengertian dan solidaritas dalam komunitas. Namun, untuk memastikan keberhasilannya, program ini perlu didukung dengan pelatihan yang memadai dan koordinasi yang baik dengan layanan profesional. Peer support adalah elemen penting dalam menciptakan lingkungan yang lebih inklusif dan mendukung kesehatan mental masyarakat.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI