Laskar Mahesa Jenar memiliki beberapa pemain cepat dan lincah yang kerap beroperasi di sektor sayap. Di antara para pemain sayap itu, terdapat nama-nama Riyan Ardiansyah dan Paulo Gali Freitas. Kedua pemain ini acap dipasang sebagai sayap kanan dan sayap kiri.
Ada hal menarik terkait penampilan Gali Freitas, pemain yang kini berusia 18 tahun.Â
Gali, pemain andalan PSIS dan Timnas Timor Leste itu tidak dipanggil masuk skuad Timor Leste U-20 yang tengah berlaga di ajang kualifikasi Piala Asia U-20 2025. Ternyata, pelatih Gopal Krishnan Ramasamy menghormati status Gali sebagai pemain profesional yang mungkin tidak dilepas oleh klubnya.
Tidak salah PSIS Semarang sangat mengandalkan pemain kelahiran Dili, Timor Leste ini. Dalam enam laga sebelumnya, Gali selalu tampil dan menyumbang satu gol bagi Mahesa Jenar.
Di kompetisi Liga 1 musim lalu, pemain ini juga tampil mengesankan. Tampil dalam 32 pertandingan, Gali menyumbang tujuh assist dan 11 gol bagi klub dari Kota Lumpia itu.
Jadi, memang beralasan Joel Cornelli mengawasi pergerakan pemain-pemain sayap PSIS Semarang, termasuk Paulo Gali Freitas.
Jadi, kita nantikan kiprah sayap-sayap Mahesa Jenar. Mampukah mereka memorakporandakan pertahanan lawan? Atau, para pemain Singo Edan mampu meredam agresivitas mereka?
Nah, pertarungan sengit itu bakal tersaji dalam laga PSIS vs Arema FC Kamis sore nanti.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI