Mohon tunggu...
Liliek Purwanto
Liliek Purwanto Mohon Tunggu... Penulis - penulis

-

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Timnas U-20 Indonesia Vs Maladewa, Awal Memikat Garuda Nusantara

25 September 2024   22:24 Diperbarui: 25 September 2024   22:28 136
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Timnas U-20 Indonesia vs Maladewa menjadi langkah awal yang manis bagi skuad Garuda Nusantara. Hasil ini membawa mereka ke puncak klasemen sementara.

Menguasai permainan dan mendapatkan banyak peluang, tetapi gagal mencetak gol. Itulah gambaran permainan Timnas U-20 Indonesia di babak pertama.

Dengan penguasaan bola mencapai 78%, para pemain Indonesia banyak menghasilkan peluang. Saking besarnya penguasaan bola, tercatat kiper Ikram Algifari hanya sekali menyelamatkan gawang. Bahkan menyentuh bola pun bisa dihitung dengan jari tangan.

Sebaliknya, Yameen, penjaga gawang Maladewa U-20 pontang-panting sepanjang separuh babak. Beberapa kali ia menyelamatkan gawangnya dari serbuan para pemain Garuda.

Baca juga: Timnas U-20 Indonesia Vs Maladewa, Ketika Lawan Sedang Bermasalah

Dony Tri Pamungkas menjadi pemain Indonesia yang paling banyak membuka kesempatan bagi rekan-rekannya mengancam gawang lawan. Berkali-kali kapten Timnas U-20 Indonesia itu menusuk dari sayap kiri dan memberikan umpan-umpan berbahaya ke dalam kotak penalti. Sayang sekali, tak ada satu pun yang diselesaikan menjadi gol oleh rekan-rekannya.

Serangan-serangan yang dibangun melalui Dony di antaranya terjadi pada menit-menit ke-8, 30, 34,36, dan sekali di masa injury time. Dalam banyak kesempatan itu, umpan-umpan Dony tak dapat diselesaikan oleh Tony, Jens Raven, dan rekan lainnya. Dony juga gagal saat mengeksekusi sendiri kesempatan yang didapatnya.

Timnas U-20 Indonesia Melawan Kiper Yameen

Di tengah gempuran Indonesia, tim Maladewa sempat merepotkan barisan pertahanan Indonesia. Minimal tiga kali pemain Maladewa hampir lolos ke kotak penalti Indonesia.

Bahkan, salah satu serangan tim berjuluk the Red Snappers itu hampir membobol gawang Ikram Algifari. Pada menit ke-31, serangan balik melalui sayap kanan membuat penyerang Maladewa, Shanaan, menendang bola ke gawang Indonesia. Beruntung, Ikram mampu menepis bola.

Baca juga: Kadek Arel Bukan Mendadak Bintang Timnas U-20 Indonesia

Selain Dony, beberapa pemain lain turut andil membuka peluang. Tecatat Tony, Raven, Riski Afrisal, dan Arliansyah juga sempat mengirim umpan-umpan berbahaya atau langsung mengeksekusi sendiri ke arah gawang lawan.

Penampilan Yameen yang gemilang di bawah mistar bikin gawang Maladewa tak tertembus sepanjang babak pertama.

Timnas U-20 Indonesia Vs Maladewa, Hasil Menggembirakan di Laga Perdana

Ternyata, Aditya Warman, seorang gelandang, membuka kebuntuan. Memasuki menit ke-51, kerja sama apik yang dijalin Raven dan Dony diakhiri oleh bola yang mengarah kepada Aditya.

Kali ini, Aditya tak menyia-nyiakan kesempatan. Dari dalam kotak penalti, ia mengarahkan bola ke pojok kiri atas gawang Maladewa dan Yameen tak lagi mampu membendung laju bola yang masuk ke gawangnya.

Gol pertama segera diikuti dengan gol-gol berikutnya. Figo Dennis yang juga menempati posisi gelandang menceploskan bola ke gawang Maladewa untuk menghasilkan gol kedua Indonesia.

Serupa gol pertama, kerja sama Raven dan Dony yang mengawalinya. Di menit ke-54, Figo memanfaatkan bola hasil kolaborasi kedua rekannya itu. Dari luar kotak penalti, ia mengirimkan tendangan mendatar menuju pojok kanan bawah gawang tanpa dapat dicegah oleh Yameen.

Baca juga: Timnas U-20 Indonesia, Upaya Meraih Tiket Piala Asia 2025

Gol ketiga lahir dari sebuah tendangan bebas. Tony yang melakukan tendangan itu, langsung mengirimkan bola ke arah gawang. 

Tampak Kadek Arel berusaha menyundul bola, tetapi tidak mengenainya. Bola pun meluncur ke dalam gawang Maladewa.

Adapun gol keempat lahir dari penyerang utama Timnas U-20 Indonesia, Jens Raven. Memasuki menit ke-65, Tony melakukan sepak pojok dengan melambungkan bola ke dalam kotak penalti Maladewa. 

Bola yang mengarah ke kaki Aditya segera disonteknya ke arah Raven yang berdiri di dekat tiang jauh. Tanpa kesulitan, sang striker yang berdiri bebas meneruskan bola ke dalam gawang dengan kakinya.

Garuda Nusantara pun mengakhiri pertandingan dengan kemenangan cukup meyakinkan, 4-0. Hasil partai Timnas U-20 Indonesia vs Maladewa U-20 ini mengangkat posisi Garuda Nusantara ke puncak klasemen sementara.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun