Persis Solo vs Persik Kediri akan dijadikan sebagai ajang kebangkitan Laskar Sambernyawa. Sementara, Macan Putih hadir tanpa sejumlah pemain pilar.
Empat kekalahan dari lima pertandingan yang sudah dimainkan tentu bukan hasil yang diharapkan. Persis Solo harus melakoni laga kandang melawan Persik Kediri dalam kondisi tertekan atas hasil yang telah dibukukan.
Laskar Sambernyawa, julukan Persis, bersiap bangkit dan memenangkan laga untuk memperbaiki performa mereka.
Di pihak lain, Persik Kediri bertandang ke Solo tanpa disertai sejumlah pemain kunci. Supriadi, Majed Osman, Evan Dimas, dan Ousmane Fane tak akan turun ke lapangan karena dibekap cedera.
Kehilangan beberapa pemain yang kerap menjadi andalan di laga-laga penting Persik Kediri tentu bakal menimbulkan persoalan. Ditambah lagi, Macan Putih, julukan Persik, akan menjalani pertandingan pekan keenam ini di Stadion Manahan, kandang Persis Solo.
Persis Solo Vs Persik Kediri, Sambernyawa Terus Berkembang
Marcelo Rospide yang kini melatih Persik Kediri berusaha tidak terpengaruh oleh absennya beberapa pemain andalannya. Pelatih asal Brasil itu masih meyakini bahwa tim asuhannya mampu berbuat banyak dengan pemain-pemain yang ada.
Mengutip situs Persik Kediri, Rospide mengungkapkan persiapan timnya yang tetap lancar kendati tak diikuti pemain-pemain yang cedera.
Pelatih berusia 53 tahun itu juga meyakini bahwa timnya merupakan sebuah kesatuan yang tidak bergantung pada individu tertentu. Rospide juga memercayai kinerja para pemain lapis kedua seperti Riyatno Abiyoso dan Dede Sapari bakal mampu menggantikan pemain-pemain yang kerap dipasang sebagai starter.
Sementara itu, kubu tuan rumah jelas menyimpan ambisi besar memenangkan pertandingan kandang mereka. Pelatih Laskar Sambernyawa, Milomir Seslija, menyatakan bahwa permainan timnya kian berkembang.
Lebih lanjut, pelatih berkebangsaan Bosnia-Herzegovina itu menekankan pentingnya mentalitas positif yang harus dipertahankan. Dilansir dari laman Persis Solo, Milo juga menginstruksikan para pemain menjaga konsentrasi sepanjang pertandingan agar hasil lebih baik diperoleh tim yang diasuhnya.
"Kami harus lebih berkonsentrasi, kami harus memberikan yang terbaik untuk diri kami sendiri. Jika kami melakukan semua itu, kami dapat meraih hasil yang baik," kata Milo.