Kedua, Nermin Haljeta, penyerang kelahiran Slovenia yang bertinggi badan 195 sentimeter. Baru bergabung dengan PSM Makassar musim ini, Haljeta langsung mencetak empat gol dari lima pertandingan yang sudah dijalaninya.
Baca juga:Â Keluhan Roberto Mancini Bisa Menimpa Timnas Indonesia
Selain kedua penyerang itu, Juku Eja menyimpan senjata mematikan di barisan belakang. Bek tengah yang kini didapuk sebagai kapten tim PSM Makassar ini tercatat sebagai pemain paling jangkung Juku Eja saat ini.
Yuran Fernandes, si jangkung asal Tanjung Verde itu, telah memasuki musim ketiga bersama Juku Eja. Pemain bertinggi badan 198 sentimeter itu selalu tampil solid di belakang, dan kerap nyusahin lawan ketika turut menyerang.
Musim lalu, Yuran mencetak tiga gol dan satu assist bagi klubnya. Sebuah catatan langka mengingat posisinya yang berada di jantung pertahanan.
PSM Makassar Vs PSIS Semarang, Berebut Kembali ke Jalur Kemenangan
PSM Makassar mencatatkan penampilan cukup apik di awal kompetisi Liga 1 musim ini. Seakan-akan hendak melaju kencang, pasukan Ramang melibas tiga lawan pertama secara gemilang.
Namun, dalam dua laga terakhir, langkah mereka tersendat. Usai ditahan imbang Persib Bandung, mereka harus mengakui keunggulan Arema FC di laga kandang.
Tren yang menurun itu tentu menjadi perhatian serius Tavares. Pelatih asal Portugal itu dikenal memiliki kemampuan menyusun strategi yang ciamik, sehingga diyakini telah menyiapkan cara ampuh untuk mengangkat kembali level permainan timnya.
Baca juga:Â Harry Souttar, Raksasa Australia yang Sulit Dijaga
Kondisi PSIS tak lebih bagus dibandingkan bakal lawan yang akan dihadapinya. Untuk sementara ini, Mahesa Jenar tertahan di posisi ke-12 dalam klasemen sementara BRI Liga 1.
Penampilan PSIS terlihat sangat tidak konsisten. Usai kalah di partai perdana, mereka dua kali menang, lalu dalam dua pertandingan berikutnya kembali mengalami kekalahan.