Pertandingan Liga 1 Indonesia sudah sangat seru sejak pekan pertama. Banyak gol tercipta hanya dalam beberapa laga.
Kompetisi Liga 1 musim 2024-2025 baru berjalan sepekan. Namun, para bomber tak ingin berlama-lama menyimpan ambisi mereka.
Dalam sembilan pertandingan yang telah dimainkan, sebanyak 23 gol tercipta. Dan, para striker berandil besar menyumbang 43% di antaranya. Pencapaian para penggedor di awal musim ini terlihat lebih bagus dibandingkan pekan pertama musim sebelumnya.
Memang seperti itulah seharusnya. Mereka ditempatkan di posisi paling depan karena mengemban tugas utama menceploskan bola ke gawang lawan.
Apakah gelontoran gol-gol itu menandakan semakin gacor-nya kualitas para penyerang di Liga 1?
Para Striker Ganas Langsung Tancap Gas
Di pembukaan pertandingan Liga 1 Indonesia 2024-2025, top scorer Liga 1 musim 2023-2024, David da Silva, langsung tancap gas. Dwigol alias brace yang dicetaknya dalam laga Persib Bandung melawan PSBS Biak itu mengindikasikan bahwa dirinya masih tetap ganas.
Gol pertama diciptakan penyerang Brasil yang sejak 2017 merumput di liga tertinggi Indonesia itu melalui sontekan kakinya. Sementara itu, gol berikutnya dilesakkannya usai menerima umpan cantik dari Ciro Alves.
Permainan impresif juga ditunjukkan oleh Nermin Haljeta. Penyerang anyar PSM Makassar itu juga menghasilkan dua gol di partai perdananya di Liga 1.
Seakan-akan tak ingin ketinggalan kereta, Gustavo Almeida turut menggila. Bahkan, pemain Persija Jakarta itu langsung menghasilkan trigol (hattrick) dalam laga melawan Barito Putera.
Selain melewati jumlah gol David da Silva, gol-gol Gustavo juga bisa menjawab keraguan yang sempat mengemuka. Separuh musim yang dijalaninya bersama Persija di musim 2023-2024 memang belum memberi kesempatan baginya seproduktif ketika bersama Arema.
Baca juga:Â Madura United Bedol Desa dan Nasibnya di Piala Asia
Selain para penyerang yang sudah lebih dulu berkiprah di Liga 1, hadir para penantang yang mengemas banyak gol semasa di Liga 2. Pencetak gol terbanyak Liga 2 musim 2023-2024, Alexsandro, menyumbangkan gol pertamanya bagi PSBS Biak.
Dalam daftar ini, nongol juga penyerang andalan Semen Padang, Kenneth Ngwoke, juga dengan satu gol perdananya di Liga 1. Meskipun tak sebanyak gol yang dihasilkan para penyerang lama, gol-gol ini juga bisa menghadirkan asa bagi klub-klub promosi untuk bersaing di Liga 1.
Melihat produktivitas para penyerang itu, tak pelak, persaingan meraih gol terbanyak telah dimulai sejak awal kompetisi.
Penyerang Domestik Tak Berkutik
Banyaknya gol yang tercipta dalam pertandingan sepak bola sudah tentu bikin penonton kerap bersorak gembira. Memang, terciptanya gol bisa dikatakan sebagai puncak kepuasan menonton bola.
Namun, sayang sekali, di balik gol-gol yang semakin mengalir itu, tersimpan masalah klasik yang belum terpecahkan.
Sebagian besar dari gol-gol yang terjadi di pekan pertama pertandingan Liga 1 Indonesia berasal dari kaki-kaki dan kepala-kepala para penyerang mancanegara. Kita belum dapat menyaksikan striker-striker domestik menggunakan taji mereka untuk merobek jala gawang lawan.
Dimas Drajad yang mengukir debutnya bersama Persib Bandung di Liga 1 belum mencetak gol. Meskipun ditampilkan sejak menit pertama, striker Timnas Garuda itu "hanya" memberikan sebuah umpan berbuah gol (assist) bagi David da Silva.
Penyerang Timnas Indonesia lainnya, Ramadhan Sananta, juga belum setajam penampilannya di Piala Presiden 2024 lalu. Masih berseragam Persis Solo, pemain yang pernah membela PSM Makassar itu tak mampu menggoyang jala gawang mantan klubnya.
Setali tiga uang dengan dua koleganya di Timnas, Hoky Caraka juga masih tumpul. Penyerang yang mendapat cukup banyak jam terbang bersama PSS Sleman itu baru sanggup sesekali mengancam pertahanan Persebaya tanpa sekali pun mengoyak gawang yang dijaga rekannya di Timnas, Ernando Ari Sutaryadi.
Pertandingan Liga 1 Indonesia Kian Menyala
Pekan pertama telah dilalui dengan pertandingan-pertandingan menarik dan gol-gol yang semakin menggairahkan para pendukung meneriakkan kegirangan mereka. Selain keseruan saling berebut poin, persaingan antar-striker juga langsung tersaji di awal kompetisi.
Kini, kita nantikan laga-laga pada pekan-pekan selanjutnya. Semoga pertandingan-pertandingan berikutnya semakin seru dan menunjukkan kompetisi yang kian bermutu.
Baca juga:Â Arema FC Vs Dewa United, Keyakinan Melawan Taburan Bintang
Kita pun tetap berharap munculnya kiprah cantik para penyerang domestik. Sudah terlalu lama sepak bola kita tak melahirkan pencetak gol andal dari negeri sendiri.
Kini, telah sepekan kompetisi berjalan dengan hasil cukup menggembirakan. Kita nantikan suguhan apik pertandingan Liga 1 Indonesia pekan-pekan berikutnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H