Mohon tunggu...
lilian fajrina
lilian fajrina Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Tetep semangat

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Memanfaatkan Botol Bekas sebagai Kerajinan untuk Meningkatkan Kreativitas Generasi Alpha

18 Juli 2021   08:01 Diperbarui: 18 Juli 2021   08:07 286
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mahasiswa KKN Pulang Kampung Universitas Negeri Malang Tahun 2021 yang ditempatkan di Desa Pojok Kecamatan Wates Kabupaten Kediri telah melaksanakan pelatihan pemanfaatan botol bekas menjadi sebuah hiasan yang bernilai estetik tinggi. Botol bekas tersebut disulap menjadi tiruan motor "Harley" yang sangat ellegant. 

Pelatihan ini dilaksanakan pada hari Sabtu, 17 Juli 2021 diAula Balai Desa Pojok. Sasaran pelatihan ini diberikan kepada anak-anak yang masih berusia 9-10 tahunan (Generasi Alpha) yang bermukim di Desa Pojok. Masa PPKM (Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) seperti saat ini, kegiatan pelatihan tersebut hanya kami utamakan kepada anak-anak yang bermukim dekat Balai Desa Pojok. 

Selain itu, kegiatan tersebut kami terapkan protokol kesehatan secara ketat, terbukti kami mewajibkan dan menyediakan masker bagi peserta, mengajak mencuci tangan sebelum acara dimulai, memakai masker sepanjang kegiatan berlangsung, menyemprotkan handsanitizer setiap 15 menit sekali, serta menata tempat duduk dengan memberikan jarak.

Kegiatan pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kreativitas dengan memanfaatkan barang yang ada disekitar, seperti contohnya botol bekas. Banyak sekali yang tidak menghiraukan botol bekas, sehingga sebagian orang selalu membuang botol tersebut, dan lebih parahnya membuang botol tersebut ke sembarang tempat. 

Seperti yang telah diketahui botol bekas merupakan sampah anorganik yang tidak dapat diuraikan oleh alam, jika ada kendati hal tersebut membutuhkan waktu yang sangat lama dibanding sampah organik. Bahanya dari sampah botol bekas jika dibiarkan dalam waktu yang lama yaitu dapat menimbulkan penyakit berbahaya, seperti diare. 

Selain itu, juga berdampak pada lingkungan kita tercinta. Oleh karena itu, di masa pengabdian kepada masyarakat mahasiswa KKN pulang kampung kediri tahun 2021 ini mengajak anak-anak untuk mulai mencintai bumi ini dengan mengadakan pelatihan pemanfaatan botol bekas menjadi hiasan yang sangat estetik.

Metode pelatihan ini, menggunakan demonstrasi yang dilakukan oleh salah satu anggota KKN pulang kampung Univesitas Negeri Malang yang ditempatkan di Desa Pojok. Dia mendapatkan ilmu tersebut dari pelatihan yang diadakan oleh komunitas Move ( Malang's Mom and Children Volueteer) untuk para anak istimewa Down Syndrom oleh narasumber Recycle Museum & Education Hot Bottles Malang. 

Pelatihan yang diadakan oleh mahasiswa KKN pulang kampung Universitas Negeri Malang Tahun 2021 Desa Pojok ini, diadakan secara gratis tanpa dipungut biaya, serta alat dan bahan yang digunakan sudah disiapkan, sehingga para peserta tidak perlu untuk membawanya. 

Untuk memacu semangat mereka saat proses pembuatannya, kami mengadakan penjurian dan memilih 3 karya terbaik, dan diumumkan di penghujung acara sekaligus memberi reward. Selain itu, kami juga  memberikan bingkisan untuk dibawa pulang sebagai reward untuk semua peserta. Saya senang, mengikuti kegiatan yang diadakan oleh KKN ini, karena sebelumnya belum pernah mendapatkan pelatihan sekeren ini, ujar Nanda salah satu peserta pelatihan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun