Senang rasanya berjalan sembari bertegur sapa dengan masyarakat sekitar. Jika beruntung nanas yang melambai-lambai di kanan kiri jalan bisa didapat. Hehe. Tak hanya nanas, warga setempat juga mencari kayu bakar di sekitar curug, melewati jalan setapak yang penuh liku dengan beban berat yang dipikulnya.
Curug Silintang memang menawarkan keindahan. Air terjun yang bertingkat menambah keelokan. Belum lengkap rasanya kalau belum berbasah-basah ria menikmati segar dan jernihnya air di Curug Silintang. Duduk di atas bebatuan besar sambil menikmati sensasi air terjun yang jatuh bergantian. Beban pikiran rasanya hilang dan hati bisa kembali tenang menerima keadaan.
Bagi kalian yang ingin menikmati alam, Curug Silintang bisa menjadi pilihan. Lokasinya kurang lebih 19 km dari pusat kota melewati jalan tembus yang sedang digarap Pemerintah Kabupaten Purbalingga menuju Desa Siwarak.
Kalau naik motor lebih enak karena bisa langsung turun di tempat. Jalan kaki pun rasa-rasanya tak jadi masalah karena bisa merasakan aroma alam yang sesungguhnya. Kurang lebih 15 menit sampai ditempat.
Curug Silintang, satu dari ratusan curug yang ada di Kabupaten Purbalingga, yang pesonanya begitu memikat pandang. Jadi kapan mau ke Curug Silintang??? Yukkk diagendakan. Salam hangat dari Kota Perwira. (Lilian Kiki Triwulan)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H