Memilih Furnitur untuk Rumah Minimalis

Ternyata, memilih furnitur itu tidak mudah. Apalagi jika rumah yang ditempati berukuran kecil.

Rumah kecil, atau istilah kerennya rumah minimalis, tentu cocok jika dilengkapi dengan furnitur minimalis. Yaitu furnitur yang fokusnya pada fungsi dan efektifitas penggunaan.

***

Bulan Mei 2022 lalu, saya memutuskan untuk membeli sebuah meja di bulan Juni. Dimana meja itu akan saya fungsikan untuk tempat meletakkan printer dan laptop.

Begitu banyak opsi furnitur di Tokopedia, yang sesuai dengan kriteria pencarian saya. Harganya pun beragam, mulai dari yang rendah hingga tinggi sekali.

Sebagai seorang minimalis, saya berusaha memilih barang yang bentuknya sederhana, memiliki banyak fungsi, dan harganya pun terjangkau.

Awalnya saya tertarik dengan 2 buah meja kerja bentuk L. Selain dapat dipakai belajar bersama dengan putri kecil, meja L ini juga punya tempat penyimpanan yang cukup untuk laptop dan printer. Bahkan tersedia pula beberapa laci dan rak untuk menyimpan barang lainnya.

Lalu, saya menemukan meja kerja minimalis Kozu di Dekoruma. Desainnya sederhana dan luas tempat yang dibutuhkan lebih sedikit daripada meja kerja bentuk L.

Meja kerja minimalis Kozu di Dekoruma.  |  Sumber: www.dekoruma.com

Langkah berikutnya, saya meneliti ukuran-ukuran furnitur tersebut. Saya membandingkan panjang dan lebar ketiga meja itu, dengan tempat dimana meja itu akan saya letakkan.

Dari langkah itu, gugurlah 1 meja. Kemudian, saya mempertimbangkan kekuatan dan daya tahan meja. Dan saya dapati, meja kerja minimalis Kozu lebih unggul.

Dimensi dan kekuatan meja Kozu.  |  Sumber: www.dekoruma.com

Rangkanya terbuat dari besi ringan 200 mm x 200 mm. Papannya dari high-quality paper laminated particle board. Dan meja itu mampu menyangga beban hingga 30 kg.

Komponen-komponen meja Kozu. |  Sumber: www.dekoruma.com  (diolah kembali)

Hal penting lainnya dari beli furnitur online adalah masalah perakitan. Saya memastikan lebih dahulu hingga merasa yakin jika mampu merakit meja ini.

Putri kecil pun menyukai meja Kozu ini, sebab ada board-nya. Tempat dimana dia dapat menggambar atau membuat tulisan-tulisan dengan crayon.

Setelah meja Kozu itu tiba, saya bersyukur sudah meneliti semua hal penting. Dengan kualitasnya yang prima, bukan hanya uang yang saya hemat, meja ini pun mudah dibersihkan. Bahkan dengan ukurannya yang pas, saya juga leluasa membersihkan lantai disekitarnya.

***

Dari pengalaman beli furnitur online ini, ada beberapa pelajaran yang saya petik:

1. Furnitur bukan jenis barang yang penting dan mendesak, sehingga berilah waktu yang cukup untuk proses memilih hingga membeli.
2. Cari beberapa alternatif jenis atau merek dari barang yang akan dibeli. Perhatikan kelebihan dan kekurangan dari masing-masing alternatif tersebut. Lalu, eliminir, eliminir, dan eliminir, hingga menemukan barang yang terbaik.
3. Beli kualitas. Harga mahal belum tentu menandakan barang tersebut yang paling ideal.

(*)

Bahan Bacaan Lain:

10 Minimalist Lifestyle Tips to De-Stress and Save Money

A Guide to Creating a Minimalist Home

What is minimalist interior design style?