2. Perkembangan sosial emosional anak dipengaruhi oleh berbagai faktor, yang dapat dikelompokkan menjadi faktor internal (dari dalam diri anak) dan faktor eksternal (lingkungan). Berikut adalah penjelasan mengenai determinan atau faktor-faktor tersebut:
1. Faktor Internal
Temperamen Anak
Setiap anak memiliki temperamen yang berbeda, seperti mudah bergaul, pemalu, atau mudah marah, yang memengaruhi cara mereka berinteraksi dengan orang lain.
Kematangan Emosional
Tingkat perkembangan otak dan sistem saraf anak memengaruhi kemampuan mereka dalam mengelola emosi dan merespons situasi sosial.
Genetik dan Biologis
Faktor genetik, seperti kepribadian yang diturunkan dari orang tua, serta kondisi kesehatan fisik, memengaruhi perkembangan sosial emosional anak.
2. Faktor Eksternal
Keluarga
Pola Asuh Orang Tua
Cara orang tua mendidik anak (otoritatif, permisif, otoriter, atau tidak terlibat) berpengaruh besar terhadap perkembangan emosi dan kemampuan sosial anak.
Keharmonisan Keluarga
Lingkungan keluarga yang penuh cinta dan dukungan membentuk anak yang lebih percaya diri dan stabil secara emosional.
Lingkungan Sosial
Interaksi dengan Teman Sebaya
Hubungan dengan teman sebaya membantu anak belajar bekerja sama, berbagi, dan menyelesaikan konflik.
Pola Interaksi di Sekolah
Guru dan teman-teman di sekolah memberikan pengalaman sosial yang memengaruhi perkembangan anak.
Kondisi Sosial Ekonomi
Kesejahteraan keluarga memengaruhi akses anak terhadap pendidikan, aktivitas sosial, dan dukungan emosional.
Budaya
Norma dan nilai budaya membentuk cara anak memahami dan mengekspresikan emosi, serta berinteraksi secara sosial.
Media dan Teknologi
Paparan terhadap media dan teknologi dapat memengaruhi perilaku sosial dan emosional anak, baik secara positif maupun negatif.
3. Pengalaman Hidup
Pengalaman Trauma atau Stress
Pengalaman buruk, seperti kehilangan orang terdekat, perceraian, atau kekerasan, dapat memengaruhi stabilitas emosional anak.
Pengalaman Positif
Pengalaman positif, seperti pujian, keberhasilan, atau kasih sayang, membantu membangun kepercayaan diri dan regulasi emosi yang sehat.
4. Pendidikan dan Pembelajaran Sosial Emosional
Program atau pelajaran yang dirancang untuk membantu anak mengenali dan mengelola emosi, serta menjalin hubungan yang sehat, sangat berpengaruh dalam perkembangan sosial emosional.
Dengan memahami faktor-faktor ini, orang tua, guru, dan masyarakat dapat membantu menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan sosial emosional anak secara optimal.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI