Mohon tunggu...
Lif
Lif Mohon Tunggu... -

wanita biasa sensitif yang keras kepala

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Ga Perlu Dipublish, Rahasiaku Sendiri....

11 Juli 2011   07:08 Diperbarui: 26 Juni 2015   03:46 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

aku disini aja

cari tempat sembunyi

sembunyi dari  takutku

sembunyi dari galauku, marahku, bingungku,  sedihku juga tangisku

Duh Tuhanku...apakah yang terjadi padaku ini,

mengapa siksa hati makin mengacaukan isi kepalaku

ini tak boleh lama, jangan ya Allah...tolonglah

anganku sudah tak nalar, tak tembus logika

aku kalah

aku menyerah

Bantulah aku...angkatlah rasa ini dari hatiku,  jangan terlalu lama mendekam dihati

nanti aku bisa benar tak terkendali

tak suka rasa ini, sungguh sungguh tak suka...

jadi kumohon

kembalikan rasaku seperti semula

kembalikan hidupku pada yang nyata

kembalikan asaku dengan apa adanya...

tak ingin dunia tertawaiku, menyudutkanku yang sudah tersudut

menangis dalam diam, teriak dalam angan...tertahan

sudah ga kuat ya Robbb....

aku hanya punya kata

kata yang terurai untuk amarah juga seluruh isi raga

kata yang menemaniku dalam berbagai rasa,  sakit...jika masih ditertawakan

sedih berkepanjangan, karena inilah aku...sebenarnya aku

luap sudah tangisku...kembali lagi, padahal lelah sudah mataku menitikkan air disana

siksa ini begitu nyata...untuk sesuatu yang maya

lalu sampai bila permainan hati ini usai?

HATE THIS!!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun