Mohon tunggu...
Lif
Lif Mohon Tunggu... -

wanita biasa sensitif yang keras kepala

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Ga Perlu Dipublish, Rahasiaku Sendiri....

11 Juli 2011   07:08 Diperbarui: 26 Juni 2015   03:46 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

kata yang menemaniku dalam berbagai rasa,  sakit...jika masih ditertawakan

sedih berkepanjangan, karena inilah aku...sebenarnya aku

luap sudah tangisku...kembali lagi, padahal lelah sudah mataku menitikkan air disana

siksa ini begitu nyata...untuk sesuatu yang maya

lalu sampai bila permainan hati ini usai?

HATE THIS!!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun