Mohon tunggu...
lieztya09
lieztya09 Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Menunggu

22 Juni 2017   20:47 Diperbarui: 6 Juli 2017   10:49 444
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

“Heyyyy...mau lanjut melamun di parkiran motor atau mau ikut rombongan ke acara Nazma.”Suara Nadia mengagetkanku.

“Emmm...Nadia. Ayo berangkat teman..”bergegas bergabung dengan teman-teman.

Diperjalanan menuju acara Nazma kami bercanda satu sama lain untuk mengisi kebosanan kemacetan lalu lintas.

Menikah...emmm impian semua orang termasuk aku. Menikah buatku tidak hanya suatu pelampiasan nafsu karena ingin melepas masa lajang maupun ajang gengsi karena menghindari celaan bagi mereka yang sudah menikah atau alasan lainnya. Niatkanlah menikah karena Allah, kriterianya sesuai anjuran Rasulullah.

“Emm...emmm... Alika kenapa senyum-senyum sendiri?melamun lagi ya?” teman-teman memandangiku yang senyum-senyum.

“Apaan sih, biasa saja kok.hehehe..”jawabku senyum.

“Sebentar lagi sampai di tempat acara lhohh. Memang apa sih yang dilamunkan?pasti ingin menikah. Ingin seperti apa sih jodohmu kelak?kepo dikit nih.hahaha...”Zaki si usil mulai deh kepo.

“Wahhhh benar aku juga ingin tahu lhoh?”Nadi jadi ikut kepo juga.

“Cerita kagak ya?hehehe... aku berharap jodohku kelak itu belum pernah kenah dan tidak pernah ketemu sebelumnya. Tentunya seseorang yang sungguh-sungguh berniat menghalalkanku.” Cerita singkatku.

“Cie..cie...dengerin tuh Zaki. Alika ingin berjodoh sama orang yang belum pernah kenal dan ketemu sebelumnya. Jadi kamu tidak termasuk ya?hahaha...”Adam mengulangi apa yang kukatakan.

“Sabar..Sabar..teman. kalau jodoh kagak bakalan kemana kok.”Nadia menghibur.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun