Dengan tinggal dalam Tuhan berarti kita menghidupi FirmanNya dengan mengasihi Tuhan Allah, dengan segenap hati, segenap jiwa dan dengan segenap akal budi dan dengan segenap kekuatan juga mengasihi sesama manusia seperti mengasihi diri sendiri (Markus 12:29-31). Karena Tuhan adalah kasih.
Tuhan tidak membuat perbedaan bagi semua manusia melainkan menganggap semua manusia adalah satu di dalam Kristus Yesus (Galatia  3:28). Tuhan menginginkan semua manusia hidup dan tidak binasa. Oleh karena itu semua orang harus mengenal dan menjadi percaya kepada Tuhan karena semua orang adalah murid-murid Tuhan yang harus juga tinggal dalam Tuhan.
Pada akhirnya, bila semua manusia telah menjadi percaya kepada Tuhan dan tinggal dalam Tuhan maka manusia hidup dalam kasih seorang akan yang lain, akan tercipta damai di bumi. Tergenapilah amanat Tuhan atas manusia untuk "Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah ...." (Kejadian  1:28) tergenapi dalam kasih dan damai sejahtera karena manusia tinggal dalam Tuhan, ada kasih dalam manusia sehingga manusia hidup saling mengasihi, aman, damai sejahtera dan tunduk pada Sang Pencipta. Â
Haleluya ... Amin
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H