7 Alat Pelindung Diri (APD) Penting! Untuk Keselamatan Dan Kesehatan Kerja

                                                     

MAULIDIYAH - MAHASISWA PRODI D4 KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3)

UNIVERSITAS BINAWAN

 

Alat pelindung diri (APD) adalah perlengkapan penting yang digunakan oleh pekerja untuk melindungi diri dari potensi bahaya yang ada di tempat kerja.

Menurut Permenaker No 8 tahun 2010, Alat Pelindung Diri disingkat APD adalah suatu alat yang mempunyai kemampuan untuk melindungi seseorang yang fungsinya mengisolasi sebagian atau seluruh tubuh dari potensi bahaya di tempat kerja.

APD berfungsi menjadi garis pertahanan terakhir saat kontrol rekayasa dan administratif tidak sanggup sepenuhnya menghilangkan risiko. Peran utamanya adalah mencegah cedera fisik, paparan zat berbahaya, serta penyakit akibat kerja, seperti risiko dari fisik, kimia, dan biologis.

Namun, tidak cukup bila dengan APD saja pekerja juga harus memahami cara memilih dan menggunakan APD yang tepat untuk setiap bahaya, kesalahan dalam pemilihan dan penggunaan APD dapat menyebabkan perlindungan yang tidak maksimal bahkan bisa menambah risiko bahaya di tempat kerja.

JENIS JENIS APD BERDASARKAN FUNGSINYA

 

Masing masing APD dirancang untuk menghadapi risiko tertentu. Memahami kegunaan serta fungsinya akan membantu pekerja untuk mendapatkan perlindungan yang maksimal.

1. Pelindung Kepala ( Helm Safety )

 

Helm safety adalah alat pelindung diri yang wajib digunakan untuk melindungi kepala dari bahaya benda jatuh, yang dapat menyebabkan risiko serius seperti cedera pada otak atau tengkorak. Helm safety biasanya digunakan di area kontruksi

2. Kacamata Pelindung (  Safety glasses )

 

Kacamata safety ( safety glasses ) berfungsi melindungi mata dari percikan bahan kimia, partikel berbahaya, dan serpihan yang bisa menyebabkan cedera mata.   Alat pelindung ini sangat dibutuhkan untuk pekerja di labolatorium kimia, industri manufaktur, serta tempat kerja yang mempunyai risiko tinggi kontak dengan bahan berbahaya.

Pemeriksaan visual dilakukan setiap hari, bila ditemukan kerusakan pada  lensa maka safety glasses harus diganti, lalu bersihkan safety glasses dari debu dan kotoran dengan lap basah dan keringkan dengan lap kering.

3. Pelindung Pernapasan ( Masker, Respirtator )

Masker atau respirator digunakan untuk mencegah dari bahan beracun, gas berbahaya, atau debu yang dapat menyebabkan penyakit pada sistem pernapasan pekerja. Respirator diperlukan di tempat kerja yang memiliki paparan bahan kimia atau debu, seperti pengecatan dan lingkungan kerja dengan bahan berbahaya.

4. Pelindung Telinga ( Ear plug, Ear muff )

Di lingkungan dengan kebisingan tinggi, seperti pabrik, dan kontruksi, pelindung telinga sangat diperlukan untuk mencegah bahaya kebisingan yang bisa menyebabkan kerusakan serius pada sistem pendengaran. Ear plug dan Ear muff adalah dua alat penting yang digunakan untuk mengurangi paparan kebisingan.

5. Pelindung Tubuh ( Rompi, Baju Tahan Api )

Rompi atau pakaian tahan api digunakan untuk melindungi tubuh dari percikan bahan kimia atau panas ekstrem yang dapat menyebabkan terpapar bahaya seperti  luka bakar. Pekerja di industri minyak dan gas atau pekerjaan yang berkaitan dengan pemadam kebakaran sering menggunakan alat ini.

6. Pelindung Tangan ( Sarung Tangan Tahan Panas/Kimia )

Sarung tangan adalah pelindung penting bagi pekerja untuk melindungi tangan dari bahan berbahaya seperti zat kimia atau panas ekstrem. Sarung tangan khusus tahan terhadap bahan kimia atau panas biasanya diperlukan dalam pekerjaan laboratorium atau pengelasan.

7. Sepatu Safety ( Safety Shoes )

Sepatu safety dirancang khusus untuk melindungi kaki dari benda tajam, berat, atau risiko listrik. Sol sepatu safety biasanya dilengkapi dengan lapisan baja atau material khusus untuk menahan tekanan benda berat atau melindungi dari sengatan listrik.

KESIMPULAN

Penggunaan APD yang sempurna sangat penting supaya pekerja bisa bekerja menggunakan bekerja denga aman dan  kondusif serta terlindungi dari potensi bahaya. Selain itu, bagi perusahaan penting untuk melakukan pelatihan pada pekerja agar memakai APD dengan tepat dan benar.

Pemilihan & penggunaan APD yg sesuai pada lapangan akan mempertinggi efektivitas perlindungan dan meminimalkan risiko kecelakaan kerja.

REFERENSI

https://andiballadho.com/panduan-lengkap-alat-pelindung-diri-k3/