Mohon tunggu...
Lidwina Maharani
Lidwina Maharani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Airlangga

Menyukai topik terkini dalam dunia pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Analis Kesehatan: Fondasi Tersembunyi dalam Sistem Pelayanan Medis

8 Januari 2025   05:00 Diperbarui: 8 Januari 2025   05:41 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto sampel darah dalam laboratorium (Sumber: Adobe Stock)

Dalam kasus penyakit menular, analis kesehatan memainkan peran penting dalam mengidentifikasi patogen penyebab dan membantu mencegah penyebaran lebih lanjut. Mereka juga terlibat dalam survei kesehatan masyarakat dan penelitian epidemiologi. 

4. Dukungan dalam Transfusi Darah. 

Analis kesehatan bertanggung jawab untuk memastikan bahwa darah yang akan ditransfusikan aman dan cocok dengan pasien penerima. Mereka melakukan pengujian kompatibilitas darah yang sangat penting untuk mencegah reaksi transfusi yang berbahaya.

5. Pengembangan dan Validasi Tes Baru. 

Selain melakukan tes rutin, analis kesehatan juga terlibat dalam pengembangan dan validasi tes diagnostik baru. Mereka bekerja sama dengan peneliti untuk mengembangkan metode baru yang lebih cepat, lebih akurat, dan lebih terjangkau. 

Analis kesehatan adalah pahlawan tak terlihat dalam sistem kesehatan. Mereka bekerja di balik layar untuk memastikan bahwa pasien menerima diagnosis dan perawatan yang tepat. Meskipun peran mereka mungkin tidak terlihat oleh banyak orang, kontribusi mereka sangat penting untuk kesehatan masyarakat. Meningkatkan kesadaran tentang peran analis kesehatan dapat membantu masyarakat menghargai pekerjaan mereka dan memahami betapa pentingnya hasil laboratorium dalam setiap aspek perawatan medis. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun