Kutulis kisah ini,
Dalam ruang geming
Ketika rindu mendesak-desak
Memutar kembali rekaman waktu.
Selaksa kenangan bertamu
Memorak-porandakan ingatan:
aku yang dulu selaku huruf
telah berangkai.
Satu di antaranya,
Masih membara
Membakar dada:
ucapan manis yang mengabu.
Kutulis kisah ini,
Sebagai saksi mata
Aku, kamu, kita adalah
Uraian pelangi di selasar langit.
Parepare, 21 Juni 2019
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!