Â
 Perkembangan  media sosial di Indonesia sedang mencapai puncaknya. Salah satu faktor penyebabnya adalah adanya pandemi COVID-19 yang melanda dunia beberapa tahun lalu. Akibatnya, sebagian besar aktivitas dilakukan secara online, membuat orang lebih sering menggunakan internet. Alhasil, penggunaan media sosial, khususnya TikTok, berkembang pesat. Pada masa pandemi memaksa banyak orang untuk tinggal di rumah. Tapi berada di rumah pasti membosankan bagi semua orang, apalagi saat tidak ada hiburan sungguh sangat membosankan. Akan tetapi aplikasi video pendek ini yang sering disebut TikTok hadir untuk menghilangkan rasa kebosanan di rumah.
   Tiktok merupakan sebuah aplikasi media social serta Platfrom video music yang dimana para pengguna dari aplikasi ini bisa membuat, mengedit, serta berbagi klip video pendek yang lengkap menggunakan filter serta disertai music atau sound sebagai media pendukung. TikTok yang merupakan aplikasi video pendek dengan durasi 15 hingga 60 detik atau setara dengan 1 menit, tapi sekarang durasi dari video tiktok ini bisa diperpanjang sampai 3 hingga 5 menit.
   Awalnya aplikasi Tiktok ini digunakan sebagai media hiburan untuk menghilangkan rasa kebosanan dirumah,akan tetapi seiring berjalannya waktu TikTok juga digunakan sebagai tempat jualan makanan atau barang. Karena pada tahun 2020/2021 pandemi COVID-19 melunjak sehingga orang-orang dilarang untuk keluar rumah, kecuali para Driver Ojol yang bekerja untuk menghantarkan barang ataupun makanan.
    TikTok menjadi media sosial yang cukup popular di Indonesia. Seiring dengan semakin beragamnya konten trend yang tiktok hadirkan serta jumlah pengguna yang semakin banyak apalagi dikalangan para remaja, tentu menjadikan media social ini sebagai media promosi yang pontensial untuk beriklan,khususnya di bidang digital marketing.
    Tiktok bukan hanya sebagai media hiburan tetapi juga sebagai media promosi. Nah, dari promosi yang dilakukan dari para produsen dapat menarik minat para konsumen, apalagi sekarang kebanyakan warga masyarakat Indonesia atau yang sering disebut sebagai Warga +62 lebih banyak menggunakan media social sebagai tempat membeli barang ataupun makanan dan minuman, seperti baju, celana, kosmetik, dan sebagainya. Karena setelah pandemi COVID-19 kebanyakan warga masyarakat +62 ini malas untuk keluar rumah. Sehingga sekarang kalau mau pesan barang ataupun makanan bisa lewat aplikasi online yang dimana sangat memudahkan konsumen karena tidak perlu repot-repot untuk keluar rumah.
   Kehadiran dari aplikasi tiktok ini sangat membantu sekali bagi para produsen untuk semakin rajin mempromosikan jualan mereka. Aplagi sekarang adanya tiktok shop sangat memudahkan para pengguna aplikasi ini untuk semakin membuat video promosi barang-barang jualanannya.
   Manfaat dari Aplikasi Tiktok  ini sebagai media promosi adalah:
1. Menjakau Lebih Banyak Audies atau Konsumen
   Sejak aplikasi TikTok diluncurkan pada tahun 2016, media sosial berbasis konten video pendek ini telah diunduh lebih dari 2 miliyar kali di App Store dan Google Play. Artinya, banyak sekali pengguna aplikasi TikTok dari berbagai Negara di dunia, baik itu dari kalangan remaja, anak-anak, hingga orang tua. Dengan begitu brand yang kita promosikan di TikTok tersebut dapat menguundang minat dan kesan para Audies atau konsumen.
2. Membuat Bisnis Tetap Relavan dengan Trend