Mohon tunggu...
Lidia Alfi
Lidia Alfi Mohon Tunggu... Freelancer - Pecinta makanan

Belajar adalah perubahan yang relatif permanen dalam perilaku atau potensi perilaku sebagai hasil dari pengalaman atau latihan yang diperkuat

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Damai Negeriku

18 April 2019   07:42 Diperbarui: 18 April 2019   07:44 235
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ku sambut pagi ini dengan indah
Setelah melewati pesta besar
Yang menentukan masa depan bangsa
Pesta Demokrasi Indonesia

Hari ini banyak rasa yang terselubung
Sebagai pemilih ada rasa senang dan lega
Sudah memilih pilihan menurut hati nurani
Sebagai wakil untuk mengubah negeri

Sebagai calon ada rasa gundah gulana dan deg-degan
Apakah banyak suara untuk saya?
Apakah saya dipercaya untuk memegang amanah?
Siapa yang menang?
Saya atau lawan saya?

Sebagai panitia pemilu ada rasa lega yang luar biasa , sudah melaksanakan tugas negara
Sudah bertanggung jawab atas hasil
Dan kini tidur nyenyak karena rasa lelah begitu melanda

Apapun hasilnya nanti
Mari ciptakan rasa damai
Rasa bertetangga lagi
Walaupun nantinya ada yang menang
Dan juga yang kalah

Jangan hanya beda pilihan kita bercerai berai
Hanya karena beda pilihan kita bertengkar
Hanya berbeda pilihan kita mencaci maki
Dan hanya kita berbeda pilihan ada jarak antar tetangga

Buang rasa itu jauh-jauh
Mari kembali lagi seperti dulu
Bercanda dan tertawa bersama
Dan menjalin persaudaraan kembali

Karena sejatinya damai itu Indah
Dan Alloh cinta akan Kedamaian

18 April 2019
Lidia Alfi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun