Sejak pagi hari pukul. 8.00 WIT warga Waisai memadati pasar Waisai untuk berbelanja kebutuhan. Adanya mobilitas warga yang banyak ini disebabkan adanya informasi yang beredar di media sosial yang menyatakan ada gerakan diam di rumah selama tiga hari total/ berhenti beraktivitas total selama tiga hari ke depan.
Menanggapi situasi ini Tim Satgas Covid-19 Raja Ampat bergerak cepat. Selain menggelar Conferensi Pers, tetapi juga turun langsung ke Pasar Waisai menyampaikan informasi resmi kepada masyarakat, penjual dan pengunjung pasar.
 "Sebagai informasi tambahan untuk pemberitaan yang beredar di tengah masyarakat tentang Gerakan berhenti tiga (3) hari total di Raja Ampat tidak berlaku sehingga untuk fasilitas kesehatan, pasar dan fasilitas umum masih tetap berjalan seperti biasa" tegas dr. Laura Kristany saat menggelar Konferensi Pers di Kantor Bupati Raja Ampat.
Sementara itu, Kabag Ops Polres Raja Ampat, Ahmad Rumalean saat melakukan sosialisasi di Pasar Waisai, hari ini Kamis 09/04/20 juga mengingatkan masyarakat untuk tidak terpengaruh informasi hoaks.
Namun demikian, untuk mencegah penyebaran wabah Corona Ia juga meminta masyarakat untuk tetap menjaga dan menaati himbauan-himbauan resmi yang dikeluarkan Pemerintah dan Tim Satgas Covid.
Setelah mendengarkan Sosialisasi Tim Satgas Covid-19 puluhan warga dan penjual menyampaikan apresiasi atas informasi yang disampaikan.
"Dari Pagi tadi pasar ini penuh dengan orang-orang yang belanja, katanya pasar ditutup selama 3 hari ke depan, jadi saya sampaikan terima kasih kepada Tim yang sudah berikan informasi ini" tegas Ahmad".
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H