Hari Minggu terakhir di tahun 2023 menyimpan cerita istimewa bagi banyak anak rantau Jakarta yang memutuskan untuk merayakan pergantian tahun di kampung halaman.Â
Saya memutuskan untuk mengejar hangatnya pelukan kampung, menjauh dari hiruk-pikuk ibu kota yang selalu membawa kesunyian jiwa. Kehangatan kampung halaman menghalau semua kecemasan, tergantikan dengan sorak-sorai sanak saudara dan aroma khas kampung yang menguar di udara. Bagi saya (anak rantau) perjalanan ini bukan hanya sekadar pulang ke kampung, tetapi healing yang menyenangkan. Â
Hari Minggu terakhir di tahun 2023 menjadi jembatan emosional yang membawa lalu berbagai kenangan dan mengharap tiba banyak harapan.Â
Tahun 2024 akan segera tiba. Di balik langkah-langkah pura-pura bahagia ini, terselip harapan untuk meredakan kesedihan dan kelelahan yang mungkin melanda di tahun yang berlalu. Pergantian tahun menjadi momen introspeksi, di mana saya merenungkan pencapaian, belajar dari kegagalan, dan bersiap menyambut lembaran baru yang bergulir di tahun 2024.
Pada akhir pekan ini, di bawah langit kampung yang cerah, canda tawa mengalun seiring harapan-harapan baru yang terukir di hati setiap anak rantau. Semoga kehangatan kampung halaman tetap menyala, dan semoga tahun 2024 membawa lebih banyak kebahagiaan, kesuksesan, dan momen-momen berharga di bawah langit biru kampung yang selalu mengingatkan akan semangat kehidupan.
Ditulis oleh Chat GPT dan saya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H