Mohon tunggu...
Lia SandraSafitri
Lia SandraSafitri Mohon Tunggu... Administrasi - Mahasiswa STKIP PGRI Ponorogo

Tuhan tahu kemana langkah kakimu.😊 Tuhan juga tahu niat dan tujuanmu. Percaya kuasa-Nya💐 Semua adalah kehendak dan takdir dari-Nya😊. Jalani,nikmati,syukuri🌹

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Menulis adalah Kunci Kesuksesan

25 Desember 2019   06:59 Diperbarui: 25 Desember 2019   07:08 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) PGRI Ponorogo kembali menyelenggarakan Sekolah Literasi Gratis (SLG).Minggu, 22 Desember 2019

SLG menghadirkan dua penulis inspiratif yang sudah lama berkiprah di dunia kepenulisan dan juga karya sastra.
"Tidak ada kalimat yang sempurna. Sama seperti tidak ada keputusasaan yang sempurna" dikutip dari Haruki Murakami. Ialah S. Jai seorang penulis juga aktivis sosial.

Khalifah dibumi harus menciptakan realitas bahasa, karenanya "Menulis itu tanggung jawab dan pilihan hidup. Menulis adalah tanggung jawab intelektual." Ungkapnya

Selain itu S.Jai juga berbagi ilmu tentang kepenulisan. Baginya mustahil jika seorang penulis tidak pernah membaca karya sastra,tidak membaca kritik sastra,dan juga tidak membaca sejarah sastra.

Hadir pula sebagai pemateri dalam acara SLG yang digelar di Graha Saraswati STKIP PGRI Ponorogo. Ialah Puji Santosa,seorang penulis juga sosok inspiratif Penerima Satyalancana Karya Satya 30 tahun dari presiden ini juga memberikan materi dan tips-tips sukses menjadi seorang penulis.

Menurutnya ada 6 tips SUKSES yaitu 1) Sehat jasmani-rohani, 2) Uang senantiasa ada, 3) Keluarga Harmonis, 4) Sosial kemasyarakatannya baik, 5) Etika, dan 6) Spiritual-religius.

Selain memberikan materi dan tips sukses Puji Santosa juga berbagi motivasi.
"Orang yang berilmu menjadi pangkal kemajuan.Oleh sebab bodoh dan dungu membuat kesengsaraan"  Salah satu isi puisi Puji Santosa sebagai pemantik motivasi bagi seluruh peserta SLG.

Puji Santosa juga menjelaskan bahwa pemicu ide atau gagasan itu tidak bermula dari pikiran perseorangan saja tetapi ide atau gagasan itu ada dimana-mana. Membaca misalnya, dengan membaca seseorang dapat memunculkan banyak ide sebagai bahan tulisannya.

Sebab untuk menjadi seorang penulis juga tidak terlepas dari banyaknya wawasan membaca, disertai dengan kerja keras dan semangat yang tinggi untuk memupuk minat M-5.

M-5 tersebut ialah ; 1) Mau belajar, 2) Mau menggerakkan tangan,mata,dan pikiran, 3) Mau bekerja keras, 4) Mau berlatih, dan 5) Mau mencoba. Ke-5 motivasi semangat ini harus ada didalam jiwa karena merupakan dorongan diri untuk menjadi seorang penulis yang berhasil.

"Menurut saya kesan yang saya rasakan setelah mengikuti kegiatan SLG tersebut sangat luar biasa karena mendapatkan banyak ilmu tentang kepenulisan  yang belum tentu saya dapatkan di lain kesempatan.

Pesan saya untuk seluruh mahasiswa dan khalayak umum yang belum sempat datang  untuk mengikuti acara SLG di bulan berikutnya, karena banyak manfaat yang kita peroleh dari program sekolah literasi tersebut. " ungkap Dwi Retno Liani salah satu mahasiswi berprestasi STKIP PGRI Ponorogo

Reportase :
Lia Sandra Safitri
Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia 2019

STKIP PGRI Ponorogo

#literasi

#slg

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun