Mohon tunggu...
Lia Purnama Sari
Lia Purnama Sari Mohon Tunggu... Administrasi - mahasiswi uinsu

mahasiswi Universitas Islam Negeri Sumatera Utara jurusan ekonomi islam fakultas ekonomi dan bisnis islam

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Sekarang Dunia yang Menguasai Kita

22 Desember 2019   17:18 Diperbarui: 22 Desember 2019   17:18 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Masyarakat yang tidak mempedulikan pandangan islam adalah menyangka dunia yang mereka sentuh dan lihat merupakan suatu hal yag agung. Mereka tidak menaati perintah-Nya dan menganggap dunia itu abadi, bahkan ada yang mengingkari keberadaan-Nya. Persangkaan mereka terhadap keberadaan allah adalah "khayalan Semata" dibandingkan dengan hal-hal yang bersifat duniawi. Dalam Al-Qur'an dijlaskan:

"( kuasa Allah ) yang demikian itu, adalah sesungguhnya Allah,Dialah ( Tuhan ) yang haq dan sesungguhnya apa saja yang mereka seru selain Allah, itulah yang batil,dan sesungguhnya Allah,Dialah yang mahatinggi lagi mahabesar" ( Al-Hajj:62 ).

Dunia ini beserta isinya tetap ada karena dipertahankan oleh Allah dan jika Dia menghendaki, semua itu akan lenyap. Hal ini berarti alam ini dibuat dengan hal-hal yang mengelabui, yang akan hilang bila diperintahkan. Kehendak Allah yang tanpa batas ini di luar pemahaman manusia, tetapi"mimpi" adalah cara untuk menjelaskan penciptaan ini. Sebagai contoh, ketika seseorang terbangun dari m9mpi, alam yang ada dalammimpinya hanyalah pikirannya semata selama tidur. Ketika pikirannya menghentikan bentukan alam tersebut, seketika ia lenyap dan tidak ada lagi. Sesungguhnya, tidak ada benda atau manusia bebas.

Dunia memiliki wajahnya sendiri yaitu segala sesuatu tampak bebas dan tidak terkendali.akan tetapi, sesuai bentuknya menurut penciptaan mereka, semuanya patuh dan tunduk pada kehendak Allah.

Dengan mengetahui tidak ada sesuatu melainkan Allah. Terbukalah rahasia bahwa tidak ada seorangpun melakukan sesuatu atas kehendak dirinya sendiri.rahasia ini harus selalu diingat oleh seorang beriman, sehingga orang beriman mengetahui bahwa terjadinya semua perbuatan buruk orang-orang ingkar itu atas kehendak Allah. Karena itu,orang-orang beriman menerjemahkan dan mengevaluasi semua kejadia menurut pengertian yang ada. Hal ini akan mereka berbuat yang benar dan bertindak dengan ikhlas,baik, dan bijaksana.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun