Mohon tunggu...
Lia Asmira
Lia Asmira Mohon Tunggu... Mahasiswa - Ecologist

Aku menikmati perjalanan dengan berjalan lebih lambat sembari menulis di Kompasiana. Aku sangat menyukai cokelat, namun aku lebih suka bercerita tentang cinta, lingkungan hidup dan kaum muda

Selanjutnya

Tutup

Politik

Pemuda Negarawan Panutan Kami, Dzulfikar Ahmad Tawalla

20 Oktober 2024   23:08 Diperbarui: 21 Oktober 2024   01:40 185
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Muktamar 2023, Medan. 

2 hari yang lalu aku menceritakan alasanku merantau, namun luput membahas sosok tokoh yang membuatku yakin bahwa aku bisa merantau. Beliau, Pemuda Negawaran dari Kab. Gowa. 

Seorang kakak yang banyak memberikan pelajaran berharga lewat kisah-kisahnya. Meskipun aku tidak sering bertemu secara langsung, aku juga turut merasakan kehadirannya sebagai sosok idola kami, para pemula di tanah rantau Jakarta.

Aku memberanikan diri waktu itu, Muktamar Medan, Agustus 2023, ponselku masih sama, kameranya gapernah bagus kalau buat foto. Tapi kesempatan bertemu dan berfoto dengan sosok idolaku mungkin tidak akan datang 2 kali. 

Aku membuka obrolan dengan kalimat "kak, saya dari sulsel kak,  namaku Lia.. Lia boleh foto bareng kakak?". Kurang lebih seperti itu haha. Meskipun hasil fotonya buram, foto ini tetap aku upload ke instagram. Toh, aku mungkin tidak bertemu sering-sering.

Pemuda Negarawan, Dzulfikar Ahmad Tawalla.

Selamat atas amanah baru yang telah diemban sebagai Wakil Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia.

Sembari merayakan hari ini, aku ingin mengenang beberapa nilai yang aku pelajari dari beliau.

Perjalanan Dzulfikar Ahmad Tawalla

Dzulfikar Ahmad Tawalla lahir pada 28 April 1987 di Sungguminasa, Kabupaten Gowa. Sebagai putra dari ulama kharismatik K.H. Ahmad Tawalla, kak Dzulfikar tumbuh dalam lingkungan yang penuh dengan nilai-nilai keagamaan dan kepemimpinan. Pendidikan dasar hingga tinggi yang ia tempuh di Sulawesi Selatan membentuk fondasi intelektual dan moralnya.

Aku mengetahui fakta itu saat meneliti sejarah IPM Kab. Wajo, ayah dari kak Fikar adalah salah satu pencetus IPM di Tanah Wadjoe.

Kak Dzulfikar memulai karir organisasinya dengan bergabung dalam Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Sulawesi Selatan pada periode 2008-2010. Kepemimpinannya yang visioner dan dedikasinya yang tinggi membuatnya dipercaya menjadi Sekretaris Jenderal Pimpinan Pusat Ikatan Pemuda Muhammadiyah (IPM) pada periode 2010-2012.

Pada tahun 2023, Dzulfikar terpilih sebagai Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah dalam Muktamar Pemuda Muhammadiyah. Kepemimpinannya yang inklusif dan progresif membawa banyak perubahan positif dalam organisasi, tidak hanya bermanfaat bagi Pemuda Muhammadiyah, namun kami di Ikatan Pelajar Muhammadiyah juga banyak belajar dan bertemu orang hebat berkat beliau.

Menjadi Wakil Menteri

Pada tahun 2024, Dzulfikar Ahmad Tawalla diangkat sebagai Wakil Menteri Perlindungan Pekerja dan Migran RI oleh Presiden Prabowo Subianto. Penunjukan ini adalah pengakuan atas dedikasi dan kontribusinya dalam memperjuangkan hak-hak pekerja dan migran, dan tentu tidak lepas dari dedikasi beliau sebagai Pemuda Negarawan.

Pemuda negarawan adalah individu muda yang terlibat aktif dalam pelayanan publik dan politik dengan tujuan utama untuk membawa perubahan positif dan kesejahteraan bagi masyarakat. Mereka adalah pemimpin masa depan yang memiliki visi dan dedikasi tinggi untuk melayani bangsa dan negara dengan integritas dan komitmen yang kuat.

Mengapa Pemuda Negarawan Penting?

Ada beberapa alasan kuat Pemuda Negarawan dikatakan penting, yaitu sebagai berikut :

  1. Pembawa Perubahan: Pemuda memiliki energi, kreativitas, dan semangat untuk inovasi. Mereka sering kali menjadi pelopor dalam membawa ide-ide baru dan Solusi kreatif untuk masalah yang kompleks.
  2. Generasi Penerus: Mereka adalah pemimpin masa depan yang akan memegang kendali dan tanggung jawab besar untuk meneruskan Pembangunan dan perkembangan negara.
  3. Penggerak Sosial: Pemuda negarawan sering kali berperan sebagai penggerak dalam berbagai Gerakan sosial, mendukung keadilan, inklusi, dan keberlanjutan.
  4. Responsif terhadap Tantangan: Pemuda cenderung lebih peka terhadap perubahan dan tantangan modern, sehingga mereka dapat lebih responsive dan adaptif dalam menghadapi masalah.

Nilai Kepahlawanan yang Dapat Dicontoh dari Pemuda Negarawan seperti kak Dzulfikar Ahmad Tawalla

  1. Dedikasi dan Komitmen: Dzulfikar menunjukkan dedikasi yang kuat dalam setiap peran yang diembannya, baik dalam organisasi kepemudaan maupun pemerintahan.
  2. Integritas: Kejujuran dan etika tinggi selalu menjadi prinsip utama Dzulfikar, yang membuatnya dihormati oleh banyak pihak.
  3. Inovasi dan Progresivitas: Dzulfikar selalu mencari cara baru dan inovatif untuk memajukan organisasi dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.
  4. Kolaborasi: Kemampuan untuk bekerja sama dengan berbagai pihak dan menggabungkan berbagai pandangan untuk mencapai tujuan bersama.
  5. Pelayanan kepada Masyarakat: Komitmen untuk melayani Masyarakat dan memperjuangkan hak-hak mereka, terutama bagi kelompok yang terpinggirkan.

Dzulfikar Ahmad Tawalla, dengan segala dedikasi dan prinsip-prinsipnya, adalah contoh sempurna dari pemuda negarawan yang bisa menjadi inspirasi bagi generasi muda lainnya untuk terus berjuang dan berkontribusi bagi bangsa dan negara.

Belajar dari perjalanan Dzulfikar Ahmad Tawalla, kita dapat melihat bahwa nilai-nilai kepahlawanan masa kini melibatkan dedikasi, integritas, inovasi, dan kolaborasi. Sosok pemuda negarawan seperti Dzulfikar menginspirasi kita untuk terus berjuang demi perubahan positif dan melayani Masyarakat dengan sepenuh hati.

Selamat bekerja kak Dzulfikar, kami akan selalu belajar dari hal-hal baik seperti yang diajarkan.

Aku bangga dan merasa senang, aku punya senior seorang Wakil Menteri yang sangat menginspirasi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun