Eksplorasi Konsep (Modul 3.1 Pemimpin dalam Pengelolaan Sumber Daya)

Pada Eksplorasi konsep modul 3.2 ini Bapak dan Ibu Guru CGP akan di berikan beberapa pertanyaan pemantik seperti berikut ini:

1. Apabila kita menganggap sebuah sekolah adalah sebuah ekosistem dengan faktor biotik dan abiotik yang ada di dalamnya, maka  faktor-faktor apa saja yang termasuk dalam kelompok biotik dan abiotik?
2. Bagaimanakah seharusnya seorang kepala sekolah berperan dalam mengelola ekosistem sekolahnya?
3. Kemampuan apa saja yang harus dimiliki oleh seorang kepala sekolah sebagai pemimpin ekosistem sekolah? 
4. Apa yang harus dilakukan oleh seorang kepala sekolah dalam mengelola sumber daya sekolah secara efektif dan efisien?
5. Seberapa besar dampak sumber daya (fasilitas) yang sekolah miliki untuk memfasilitasi proses pembelajaran murid saat ini? Jelaskan!
6. Sejauh mana sumber daya sekolah yang kita miliki sudah kita gunakan secara efektif untuk mendukung kualitas pembelajaran di sekolah? Jelaskan!
7. Adakah cara alternatif yang bisa kita lakukan untuk memaksimalkan sumber daya yang sudah ada demi meningkatkan kualitas pembelajaran murid?
8. Sudahkah sekolah memanfaatkan apa yang ada di lingkungan sekitar? Bagaimana pemanfaatannya?

Tidak ada jawaban yang salah ataupun benar pada tahap ini, baiklah mari kita coba jawab :

1. Apabila kita menganggap sebuah sekolah adalah sebuah ekosistem dengan faktor biotik dan abiotik yang ada di dalamnya, maka  faktor-faktor apa saja yang termasuk dalam kelompok biotik dan abiotik?

• Faktor-faktor Biotik.

Faktor ini meliputi segala sesuatu yang berkaitan dengan unsur hidup seperti manusia. Contohnya adalah Murid, Kepala Sekolah, Guru, Tenaga Kependidikan (seperti Tata Usaha (TU), Satpam/Penjaga sekolah). Contoh lainnya adalah Pengawas Sekolah, orang tua, komite dan masyarakat di sekitar sekolah.

• Faktor-faktor Abiotik.

Faktor ini meliputi segala sesuatu yang non hidup seperti  Faktor keuangan, Sarana dan prasarana dan lainnya

2. Bagaimanakah seharusnya seorang kepala sekolah berperan dalam mengelola ekosistem sekolahnya?

Kepala sekolah memiliki peran sebagai pemimpin di sekolahnya dan bertanggung jawab dan memimpin proses pendidikan di sekolahnya, yang berkaitan dengan peningkatan mutu sumber daya manusia, peningkaan profesionalisme guru, karyawan dan semua yang berhubungan dengan sekolah dibawah naungan kepala sekolah.

Kepala sekolah juga berperan sebagai manager yang mengatur seluruh kegiatan sekolah termasuk program dan guru-gurunya sehingga program sekolah yang sudah direncanakan bisa berjalan dengan baik. tentu saja kepala sekolah harus berkolaborasi dengan semua pihak  yang ada di ekosistem sekolah. kepala sekolah juga harau bisa  bertindak sebagai pengambil keputusan  yang bijaksna sesuai dengan nnilai-nilai kebajikan.

3. Kemampuan apa saja yang harus dimiliki oleh seorang kepala sekolah sebagai pemimpin ekosistem sekolah?

    kemampuan yang harus dimiliki kepala sekolah yaitu :

• Berakhlak mulia.
• Managerial
• Memiliki integritas kepribadian sebagai pemimpin.
• Memiliki keinginan yang kuat dalam mengembangkan diri sebagai kepala sekolah.
• Bersikap terbuka dalam melaksanakan tugas.
• Mampu mengendalikan diri dalam menghadapi masalah.

4. Apa yang harus dilakukan oleh seorang kepala sekolah dalam mengelola sumber daya sekolah secara efektif dan efisien?

Menurut saya kepala sekolah harus bisa melakukan hal seperti dibawah ini untuk bisa mengelola sumber daya sekolah secara efektif dan efisien, yaitu :

a.    Memperkuat Kurikulum di sekolah

b.    Memperkuat Kapasitas Manajemen Sekolah

c.    Memperkuat Sumber Daya  Manusia baik Pendidik dan Tenaga Kependidikan

d.    Mampu Melakukan Refleksi untuk setiap tindakan dan kegiatan

e.     Manajemen berdasarkan fakta yang ada

5. Seberapa besar dampak sumber daya (fasilitas) yang sekolah miliki untuk memfasilitasi proses pembelajaran murid saat ini? Jelaskan!

Dampak fasilitas yang dimiliki sekolah  cukup besar untuk proses pembalajaran murid  karena fasilitas yang bagus dan lengkap bisa meningkatkan kualitas pembelajaran juga. hal ini untuk menunjang program pusat sumber belajar agar kegiatan berjalan efisien, meningkatkan perhatian dan interaksi sesuai kemampan minat siswa, membuat siswa rajin dan tekun sehingga dapat meningkatkan proses pembelajaran sekolah.

6.Sejauh mana sumber daya sekolah yang kita miliki sudah kita gunakan secara efektif untuk mendukung kualitas pembelajaran di sekolah? Jelaskan

Sumber daya pendidikan adalah segala sesuatu yang dipergunakan dalam penyelenggaraan pendidikan yang meliputi tenaga kependidikan, masyarakat, dana, sarana, dan prasarana.

Ketersediaan sumber daya sekolah merupakan salah satu faktor penunjang dalam pencapaian tujuan sekolah. Sumber daya sekolah yang dimiliki akan mempermudah peserta didik untuk mendapatkan haknya dan sumber daya juga sangat besar pengaruhnya dalam mendukung kualitas pembelajaran di sekolah. Peserta didik akan lebih mudah menguasai suatu konsep dengan memanfaatkan sumber daya yang lengkap yang dimiliki sekolah.

7.Adakah cara alternatif yang bisa kita lakukan untuk memaksimalkan sumber daya yang sudah ada demi meningkatkan kualitas pembelajaran murid?

cara alternatif yang bisa kita lakukan untuk memaksimalkan sumber daya yang sudah ada demi meningkatkan kualitas pembelajaran murid yaitu dengan cara pembelajaran dilakukan dengan lebih kreatif dan inovatif, guru di tuntut untuk bisa memberdayakan sumber daya yang ada dengan cara yang ktearif dan inovatif  dalam setiap pembelajaran yang dilakukannya.

selain itu kita juga bisa  memaksimalkan keterlibatan orang tua dan  masyarakat sekitar serta meningkatkatkan  integritas dan komitmen.

8. Sudahkah sekolah memanfaatkan apa yang ada di lingkungan sekitar? Bagaimana pemanfaatannya?

Sekolah saat ini mulai menjadikan alam sekitar dan lingkungan sebagai sumber pengetahuan belajar murid, terutama dengan di insersikannya TDBA (tatanen dibale atikan) atau bertani di sekolah, hal ini sedang di kembangkan di sekolah-sekolah di wilayah kabupaten   Purwakarta. selain itu  sekolah juga Bekerja sama dengan masyarakat untuk memberikan keleluasaan peserta mendapatkan pengetahuan dan pengalaman di lingkungan sekitarnya.