Mohon tunggu...
lia Oktafiyanikaraswati
lia Oktafiyanikaraswati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Menulis adalah hoby yang menjadikannya karya abadi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Ragam Manfaat Air Leri

1 Oktober 2021   22:55 Diperbarui: 2 Oktober 2021   00:00 1049
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

BERAGAM MANFAAT AIR AJAIB 

"AIR LERI" 

Kebanyakan limbah dapur pada umumnya hanya bisa dibuang dan mengotori tempat sampah serta bau busuk, atau hanya bisa mengotori lingkungan jika limbah tersebut hanya dibuang saja. Namun sebenarnya beberapa limbah dapur bisa dimanfaatkan salah satunya adalah air leri.

Air leri adalah air cucian beras yang putih seperti susu. Untuk ibu ibu yang biasa didapur pasti paham. Air leri ternyata mempunyai segudang manfaat. Apakah ada yang baru tau tentang air ajaib ini ?

So, tenang.. disini bakal dijelasin apa aja sih manfaat air cucian beras itu ?

Bagi sebagian orang pasti menganggap remeh air cucian beras ini, dan banyak juga yang tidak tau mengenai manfaatmya. Padahal dari jaman nenek moyang kita selalu memanfaatkan apa yang ada disekiarnya untuk sesuatu yang bermanfaat. 

Banyak orang jaman dahulu yang menggunakan air ini sebagai perawatan kecantikan dan ada juga orang jaman dulu yang memanfaatkan air ini untuk jelang MPASI anak. 

Itu lo.. jika anak yang mau berhenti minum ASI kan harus disapih dulu, dan banyak orang jaman dahulu yang mengganti selingan asinya dengan air ini, istilah Jawa itu namanya "air taji". Air taji itu air pada waktu menanank nasi dan dalam keadaan udah mendidih tetapi masih banyak airnya, dan air itu yang dinamakan air taji. 

Ibu ibu modern sekarang pasti ngeri si kalo liat macam ini. dan kebanyakan sudah diganti menggunakan susu formula dengan berbagai merk terkenal. Tapi manfaat dan nutrisinya sama baiknya lo dengan susu formula. Dan apa salahnya berbagi ilmu pengetahuan. Itung-itung nguri-nguri budaya atau mengingat kelestarian budaya jaman dahulu. 

Untuk lebih lengkapnya berikut cara membuat air taji yang orang jaman dahulu gunakan untuk selingan ASI :

     1. Cuci beras sampai bersih

     2. Kemudian masak dengan air, sama                seperti waktu menanak nasi pada                    umumnya.

     3. Masak sampai mendidih sampai air               berubah mejadi agak kental dan                       berwarna putih susu.

     4. Setelah matang siap disajikan.

Selain untuk selingan ASI, Air leri mempunyai manfaat dari mulai kecantikan, tanaman, dan hewan. Berikut penjelasannya 

a. Manfaat untuk kecantikan

Air leri bermanfaat untuk kecantikan, dari mulai membersihkan kulit kusam, dan menjadikan kulit lebih cerah. Hal ini disebabkan air cucian beras yang berfungsi untuk astringent pada kulit, sehingga dapat menyebabkan kulit menjadi lebih kencang. 

b. Manfaat untuk tanaman

Air leri sangat bermanfaat bagi tanaman, salah staunya membantu tanaman menjadi tumbuh subur. Caranya setiap pagi pada waktu menyiram tanaman gunakanlah air leri untuk menyiramnya, maka tanaman anda akan tumbuh subur karena mendapatkan nutrisi dari air leri tersebut. 

c. Manfaat untuk hewan

Air leri juga sangat bermanfaaat untuk hewan, biasanya air leri digunakan unutk air minum ternak seperti ayam, bebek, dan unggas yang lainya. Hal ini tentu bermanfaat bagi pertumbuhan ayam yang menjadikan ternak tersebut sehat dan gemuk. 

Jadi begitulah sedikit penejalasan megenai air ajaib ini. jika kita sudah tau manfaatnya pasti limbah tersebut sayang jika dibuang dan jika bisa dimanfaatkan kenapa harus dibuang. Yakan.. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun