Mohon tunggu...
LIA SETYO RIMAWATI
LIA SETYO RIMAWATI Mohon Tunggu... Mahasiswa - Assalamualaikum... SELAMAT MEMBACA

Masih pemula

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Keanekaragaman UMKM Tunjungtirto

27 Agustus 2021   12:14 Diperbarui: 27 Agustus 2021   12:16 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Malang- Mahasiswa KSM UNISMA kelompok 28 berjumlah 02 orang , atas nama Helga Dita Agustin dan Lia Setyo Rimawati yang dibimbing oleh Drs. Ridwan Bassalamah, S.E.,MM . Melihat hal demikian dengan memilih kegiatan untuk mengeksplor UMKM yang diproduksi di Desa Tunjungtirto . Dengan adanya pengembangan UMKM di wilayah desa tersebut menjadi salah satu Langkah untuk kebangkitan sektor ekonomi kreatif terlebih disaat pandemi saat ini.

Kegiatan awal (Senin,2 Agustus 2021) mahasiswa KSM UNISMA desa Tungjungtirto yaitu melakukan diskusi untuk menganalisis dan pemilihan data UMKM yang sudah disediakan oleh Ibu Kepala Desa (nama bukades). Kemudian, melakukan kunjungan ke beberapa UMKM di desa Tunjungtirto untuk memperkenalkan produk - produk yang diproduksi oleh warga desa tunjungtirto sendiri kepada masyarakat luar desa.

Dok. Pribadi
Dok. Pribadi

Kepala Desa Tunjungtiro turut mendukung program kerja kami dengan menyediakan data informasi yang sudah ada di kantor desa, selanjutnya anggota KSM melakukan pemilahan data untuk memilih mana UMKM yang benar masih memproduksi dan perlu dikembangkan.

Beberapa UMKM yang terpilih ialah :

  • Pengusaha Gerabah
  • Pengusaha Rotan
  • Pengusaha Keripik Menjes
  • Pengusaha Furniture
  • Pengusaha Opak Gambir
  • Pengusaha Aluminium
  • Pengusaha Pandai

Dengan melakukan kunjungan atau survey serta melakukan wawancara untuk memastikan dan mengumpulkan data yang sesuai apa yang dibutuhkan. Setelah pengumpulan data selesai, selanjutnya akan dibuatkan website untuk menampung beberapa UMKM yang sudah diwawancarai dan didata. Selain menyediakan website, namun juga dibuatkan marketplace dimedia sosial seperti facebook.

Dok. Pribadi
Dok. Pribadi

Kemudian akan dibuatkan logo untuk UMKM yang belum mempunyai logo untuk usahanya. Setelah persiapan website, marketplace, dan logo sudah lengkap pembuatan profil usaha akan dicantumkan melalui website yang sudah dibuat. Tidak sampai disitu namun akan dibuatkan banner gratis yang didesain sendiri oleh anggota KSM sebagai bentuk apresiasi dan semangat agar para pengusaha terbantu dalam pemasarannya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun